Lihat Nih, Komplotan Penyekap Keluarga Camat Dibekuk
jpnn.com, MANADO - Sebanyak lima terduga penyekapan dan perampokan keluarga Camat Mapanget Reintje A Heydemans berhasil diringkus kepolisian. Diketahui, salah satu pelaku berinisial DLS alias Djoni (41) berasal dari Desa Matungkas, Jaga XI Kecamatan Dimembe, Kabupaten Minahasa Utara. Djoni ditangkap di rumahnya. Sedangkan empat pelaku lainnya diringkus di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.
Dari pengakuan Djoni sebelum melakukan perampokan, mereka melakukan survei terlebih dahulu. “Kami melakukan survei hanya satu kali, dan saya persilakan mereka untuk menentukan target rumah mana yang mereka suka,” ujar Djoni seperti dilansir Manado Post Online (Jawa Pos Group), Senin (21/1/2019.
“Saya tidak mengetahui kalau itu rumah Pak Camat yang menjadi target dari mereka,” sambungnya. Aksi mereka dilakukan sekitar pukul 02.00 Wita, Djoni berperan sebagai sopir.
“Kami berempat melakukan aksi pada malam itu, saya bertugas sebagai sopir, mereka saya turunkan di jalan belakang GPI ke Transmart, setelah itu saya menunggu di Transmart," tuturnya.
Dia melanjutkan, selesai melakukan perampokan mereka datang membawa sepeda motor berboncengan tiga orang. “Sambil membawa barang yang telah diambil dari rumah korban. Setelah itu kami menuju rumah saya,” lanjutnya.
Djoni diberikan satu buah HP dan uang tunai sebesar 500 ribu rupiah. “Perhiasan juga barang lainnya sebagian dijual di sini, sisanya dibawa ke Lombok," ucapnya.
Menurut Djono, dirinya ditangkap di rumah sedangkan yang lainnya ditangkap di Lombok. “Mereka ditangkap di Lombok karena sudah sempat pulang ke sana," tandasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, insiden penyekapan keluarga Camat terjadi pada sabtu (12/1) dini hari di Perumahan Griya Paniki Indah, Jalan Markisa I, Nomor 10, Kelurahan Paniki Bawah, Lingkungan 10, Kecamatan Mapanget.(Rei/mpo/jpnn)
Pelaku penyekapan dan perampokan keluarga Camat Mapanget Reintje A Heydemans berhasil diringkus kepolisian. Salah satu pelaku ditangkap di Kabupaten Minahasa Utara, sedangkan empat pelaku lainnya diringkus di Lombok Tengah, NTB.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kasus Kredit Fiktif Rp 55 Miliar Bank BUMN di Sulsel, Polisi Beri Info Begini
- Oknum Anggota DPRD Singkawang Tersangka Kasus Asusila Ditangkap Polisi
- Pilkada Landak 2024: Tim Paslon Karolin – Erani Laporkan Oknum Polres Landak ke Polda Kalbar
- Minta Polisi Cek HP Pegawai Komdigi Pelindung Situs Judi Online, Sahroni: Bongkar Jaringannya!
- Polisi Tangkap Pemuda Penyekap sekaligus Perudapaksa Gadis 11 Hari
- 5 Berita Terpopuler: Kasus Guru Supriyani Berujung Pahit, 6 Polisi Diperiksa Propam, Begini Penjelasannya