Lihat Nih, Lima Kapal Nelayan Ditangkap
jpnn.com - TERNATE – Lagi-lagi, laut Maluku Utara (Malut) jadi incaran kapal nelayan negara asing dan daerah dari luar Malut. Ini dibuktikan dengan tertangkapnya lima kapal asal Bitung, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) oleh Polisi Perairan (Polair) Polda Malut.
Lima kapal yang ditangkap di dua tempat berbeda tersebut saat ini telah diamankan di dekat Pelabuhan Residen Ternate, Jumat (12/8) lalu.
Lima kapal tersebut ditangkap secara terpisah, empat kapal di peraian Halmahera Tengah (Halteng) dan perairan Gebe sekitar pukul 12.30 WIT. Yakni KM Eden 01 dengan 10 ABK dan 45 ekor ikan Tuna, KM Serunai 01 dengan 11 ABK dan 50 ekor ikan Tuna, KM Ethan Gofir dengan 9 ABK dan 15 ekor ikan Tuna serta KM Cheryl 01 dengan 11 ABK dan 24 ekor ikan Tuna.
Sementara satu kapal yang ditangkap di perairan Batang Dua, Kota Ternate pada Kamis (11/8) sekitar pukul 16.00 WIT tersebut, yakni KM Genesaret 2 dengan 23 ABK.
"Dugaan awal dari yang kami temukan di tempat kejadian perkara (TKP) itu kelima kapal tersebut melakukan penangkapan ikan di luar jalur. Kami masih mendalami apakah ada pelanggaran lainnya atau tidak,” ujar Direktur Polair Polda Malut, Kombes (Pol) Arif Budi Winofa seperti dilansit Malut Post (JPNN Group).
Arif mengatakan, dari lima kapal yang ditangkap tersebut, empat kapal yang ditangkap di perairan Halteng dan Gebe sudah dilakukan pemeriksaan beserta hasil tangkapannya. Sementara satu kapal yang ditangkap di perairan Batang Dua belum diperiksa.
Untuk KM Genesaret 2 sementara belum diperiksa jumlah ikannya. Pasalnya, kapal tersebut tidak hanya menangkap ikan di laut lepas, melainkan juga di rompong-rompong milik nelayan Malut dengan sistim beli di rompong.
Berdasarkan pengakuan mereka, kata Arif, kapal tersebut merupakan kapal dari Bitung dan seluruh ABK merupakan warga Bitung, Sulut.
TERNATE – Lagi-lagi, laut Maluku Utara (Malut) jadi incaran kapal nelayan negara asing dan daerah dari luar Malut. Ini dibuktikan dengan tertangkapnya
- Pemda Mengasumsikan 2025 Masih Ada Honorer, Gaji Jangan Lagi 3 Bulan Sekali
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan