Lihat, Oknum Dosen Unsri Pelaku Pelecehan Mahasiswi Kenakan Baju Tahanan Nomor 51
jpnn.com, PALEMBANG - Dosen Universitas Sriwijaya (Unsri) Reza Ghasarma pelaku pelecehan tiga mahasiswi telah menjadi penghuni tahanan Dit Tahti Polda Sumsel sejak Sabtu (11/12) pukul 00.00 WIB.
Reza Ghasarma yang ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pelecehan seksual tampak memakai baju tahanan berwarna oranye nomor 51 sempat diabadikan dalam sebuah foto oleh tim penyidik.
Setelah ditetapkan tersangka, Reza ditahan selama 20 hari ke depan. Reza kukuh tidak mengakui perbuatan yang dituduhkan kepadanya, tetapi penyidik memiliki alat bukti yang cukup dan sudah berkoordinasi dengan salah satu perusahaan provider untuk membuktikannya.
Tersangka Reza diancam dengan Undang-Undang tentang pornografi dengan ancaman maksimal 12 tahun penjara.
Menanggapi ancaman hukuman tersebut, kuasa hukum Reza, H Ghandi Arius, SH, MHum menegaskan jika itu merupakan kewenangan penyidik.
“Kami bisa memahami alasan penyidik. Semata-mata untuk kelancaran proses pemeriksaan dan Pak Reza juga memahami itu, agar permasalahan ini bisa cepat diselesaikan,” terang Ghandi, Jumat malam.
Ghandi juga menyebut kasus yang menjerat kliennya ini agak sedikit menarik karena turut dibumbui isu-isu yang kerap menyudutkan kliennya.
“Mulai diisukan melarikan diri, tetapi faktanya klien kami kooperatif dan menghadiri pemeriksaan di pemanggilan perdananya,” kata Ghandi.
Dosen Universitas Sriwijaya (Unsri) Reza Ghasarma pelaku pelecehan tiga mahasiswi telah menjadi penghuni tahanan Dit Tahti Polda Sumsel sejak Sabtu (11/12) pukul 00.00 WIB.
- Polda Sumsel & Kejaksaan Berkoordinasi di Kasus Penganiayaan Dokter Koas
- Remaja Tewas di Palembang Ternyata Diracun dengan Potas, Pelakunya Tak Disangka
- Polrestabes Palembang Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan Bermotif Minum Jamu
- Penganiaya Dokter Koas Ternyata Honorer BPJN Sumsel, Statusnya Belum Dipecat
- Remaja 13 Tahun Tewas Diduga Setelah Minum Jamu, Polisi Lakukan Penyelidikan
- Libur Nataru 2025, Penumpang di Bandara SMB II Palembang Diprediksi Naik 5 Persen