Lihat Orok Mengapung di Sungai, Wanita Tua Itu Langsung Teriak
jpnn.com - BANJARMASIN - Warga yang bermukim di kawasan Kelayan A digegerkan dengan ditemukannya orok mengapung di sungai, Kamis (30/7) pagi sekitar 09.00 Wita. Orok yang masih menempel tali pusar dan berkelamin laki-laki tersebut diperkirakan sudah berusia tujuh bulan yang diduga hasil aborsi.
Menurut informasi, Masniah (43) yang kali pertama menemukan orok tersebut. Saat itu Masniah berniat menuju ke sungai untuk ambil air. Namun belum sempat ke sungai dia dikagetkan orok tersebut mengapung di bawah jembatan.
“Acil Masniah langsung berteriak hingga mengundang warga. Orok itu jadi tontonan sebelum dievakuasi, banyak yang mengabadikannya melalui HP,” kata seorang warga.
Kasat Polair Polresta Banjarmasin AKP Untung Widodo saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya masih menyelidiki penemuan orok tersebut.
“Kami tidak bisa menyimpulkan apakah pelaku warga sekitar. Sebab lokasi penemuannya di sungai yang memiliki arus deras. Tapi kasus ini terus dalam penyelidikan pihak kami,” jelas AKP Untung.(lan/jpnn)
BANJARMASIN - Warga yang bermukim di kawasan Kelayan A digegerkan dengan ditemukannya orok mengapung di sungai, Kamis (30/7) pagi sekitar 09.00 Wita.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi
- Innalillahi, 4 Santri Meninggal Tertimbun Tanggul Kolam Roboh di Sukabumi
- Sejumlah Desa di Banyumas Masih Terdampak Kekeringan