Lihat, Putra Bungsu Presiden Jokowi Ikut KKN
Selain itu, sembilan mahasiswa dari International Christian University-Jepang, 13 mahasiswa dari Hong Kong Babtist University-Hong Kong, enam mahasiswa Hong Kong Institute of Education-Hong Kong, empat mahasiswa Hong Kong University of Science and Technology-Hong Kong.
Juga ada 25 mahasiswa University of The Netherlands-The Netherlands, 4 mahasiswa Fu Jen University-Taiwan, 2 mahasiswa Lignan University-Hong Kong, 2 mahasiswa Chinese University of Hong Kong-Hong Kong, 9 mahasiswa Guangxi Normal University-China, 20 mahasiswa Guangxi University of Science and Technology-China, 8 mahasiswa Coventry University of London-United Kingdom dan 7 mahasiswa SIM University-Singapore.
Kegiatan COP 2016 di Mojokerto ini memasuki tahun ke-20. ”Sesuai dengan visi UK Petra yang menjadi global university ini maka program COP mengajarkan para mahasiswa UK Petra dan asing untuk melayani masyarakat lokal tanpa dibatasi oleh etnis dan budaya yang berbeda,” tambah Rolly Intan.
Seluruh peserta akan dibagi menjadi enam kelompok yang ditempatkan enam lokasi berbeda di lima desa yaitu Desa Jembul, Dusun Lebaksari dan Dusun Siman di Desa Rejosari, Dusun Gumeng di Desa Gumeng, Desa Dilem dan Desa Jatidukuh.
Para peserta ini akan mengerjakan proyek fisik dan nonfisik bersama dengan penduduk setempat yang disesuaikan dengan kebutuhan. Sehingga proyeknya punya manfaat bagi masyarakat sekitar. (han/no/sam/jpnn)
SURABAYA - Putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, mengikuti Community Outreach Program (COP) berupa Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang diadakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sinergi ARLIC dan IMLA Dorong Pengembangan Bahasa Arab di Indonesia
- PPDB Diganti SPMB, Mendikdasmen Mengeklaim Ada Hal Baru
- Tingkatkan Literasi Anak, Universitas Bakrie-Yayasan Buddha Tzu Chi Gelar Ekspresi 2025
- Dilantik Jadi Kaprodi S2 Ilmu Hukum, Edi Hasibuan Berharap Banyak Polisi Mendaftar
- Uhamka Resmi Luncurkan UCT, Program Khusus Generasi Milenial dan Alpha
- 4 Jalur Sistem Baru PPDB, Prestasi Non-akademik Ditambah