Lihatlah Suasana di Lapas Ini, Sungguh Memprihatinkan
"Kami minta kerelaan di antara warga binaan mengatur sendiri. Bagaimana mereka menyepakati dengan keterbatasan yang ada, agar bisa saling tolong-menolong dalam keterbatasan," tegasnya.
Secara kemanusiaan, pihaknya membangun aspek spiritual untuk pegawai dan WBP.
Yakni, dengan gerakan cinta ibadah, seperti salat wajib berjemaah, khataman Alquran, yasinan, puasa sunnah, belajar mengaji dan lainnya.
"Dari aspek bangunan, yang bisa kami lakukan adalah mengajukan usulan anggaran kepada pemerintah pusat. Yang kondisinya sudah sangat kritis kami berharap kepada pusat untuk memprioritaskan pemberian anggaran untuk itu," tutupnya.
Sementara itu, Kalapas Kelas IIB Sampit Muhammad Khaeron menjelaskan, napi membeludak karena lapas itu mencakup tiga kabupaten.
Yakni Kotawaringin Timur, Seruyan, dan Katingan.
"Selain kelebihan penghuni dalam lapas, juga memprihatinkan retaknya tembok keliling Lapas Sampit saat ini. Cuma ditahan kayu galam sebagai penyangga agar tidak roboh," ungkap Khaeron. (alh/c3/top)
Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sampit mengalami overload yang sangat parah.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Tim Gabungan Sita 7 Unit Hp, 10 Paku & 20 Korek Api di Lapas Narkotika Muara Beliti
- Ini Omongan Kapolri soal Polisi Terlibat Narkoba, Siap-Siap Saja
- Guru Honorer Supriyani Mengungkap Kisahnya Selama Ditahan di Lapas
- Ammar Zoni tak Ingin Dijenguk Anak Saat di Lapas, Apa Alasannya?
- Upaya Polresta Pekanbaru Bersama Lapas dan Rutan Menjaga Pilkada Aman dan Damai
- Lapas Kelas IIA Tangerang Memeriahkan Badminton Kakanwil Cup 2024