Likuiditas Terbatas, BI Bakal Gerojok Valas
Kamis, 07 Juni 2012 – 14:41 WIB
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) memastikan untuk tetap memasok valuta asing (valas) ke pasar keuangan di dalam negeri jika kondisi likuiditas masih terbatas. Terlebih lagu, kini krisis ekonomi di Eropa masih mengancam kondisi perekonomian di Indonesia. Kendati demikian BI optimis kondisi rupiah ke depan akan membaik meskipun krisis Eropa yang jadi permasalahan utama belum selesai. "Semua masih melakukan penyesuaian, yang penting penyesuaiannya jangan terlalu cepat dan terus berhati-hati, kita akan terus masuk ke pasar untuk menjaga likuiditas supaya cukup akan terus kita lakukan," jelasnya.
"Itu (supply valas) kita terus lakukan sepanjang terjadi likuiditas yang masih terbatas," ujar Deputi Gubernur BI Hartadi A Sarwono di Jakarta, Kamis (7/6).
Hartadi berharap bukan hanya BI saja yang menjaga likuiditas valas. Pemilik valas di dalam negeri terutama eksportir, kata Hartadi, diharapkan juga ikut berperan.
Baca Juga:
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) memastikan untuk tetap memasok valuta asing (valas) ke pasar keuangan di dalam negeri jika kondisi likuiditas masih
BERITA TERKAIT
- Kunjungi Desa Tertinggal di Serang, Mendes PDT Yandri Susanto Mengaku Miris
- Meccaya Resmi Luncurkan 88 Acne Cream & Sarijel
- SheTrades Buka Peluang Pengusaha Perempuan RI Go International
- TDN Hadir di Purwokerto, Wujud Komitmen Penuhi Kebutuhan Daging Masyarakat
- Kideco Berkomitmen untuk Menyempurnakan Kualitas Laporan Berkelanjutan
- Shell Membantah Bakal Tutup SPBU di Indonesia