Lily: Sehari 10 Kali Reshuffle Sama Saja
Selasa, 20 September 2011 – 13:27 WIB
JAKARTA - Anggota DPR Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Lily Wahid menilai rencana reshuffle kabinet tidak akan membawa perbaikan untuk bangsa Indonesia bila tidak ada perubahan dalam pola pikir dan cara kerja seluruh aparat.
"Sehari sepuluh kali resuffle sama saja. Saya gak yakin adanya perbaikan kinerja. Lalu apa yg kita harapakan dari reshuffle, kalo pola pikir dan kerjanya masih sama saja," kata Lily saat diskusi bertajuk Reshuffle Kabinet atau Ganti Presiden di Rumah Perubahan 2.0, Jakarta, Selasa (20/9).
Ia mencontohkan, pola pikir yang salah itu terlihat saat Boediono terpilih sebagai Wakil Presiden. Padahal, banyak kesalahan yang dilakukanya saat dia menjadi Menteri Keuangan (Menkeu) era presiden Megawati dan menjadi Direktur Bank Indonesia (BI) di era Presiden SBY.
"Boediono ini kriminal. Kasus Bank Century juga sempat minus. KPK dibentuk dan pada kenyataannya pelaksanaan hukumnya tidak memenuhi keinginan rakyat," ujarnya.
JAKARTA - Anggota DPR Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Lily Wahid menilai rencana reshuffle kabinet tidak akan membawa perbaikan untuk
BERITA TERKAIT
- Melly Goeslaw: Revisi UU Hak Cipta Solusi Hadapi Kemajuan Platform Digital
- Menhut Raja Juli Antoni Gandeng PGI, Kolaborasi Kelola dan Jaga Hutan Indonesia
- Penebangan Pohon di Menteng Diduga Tanpa Izin Dinas Pertamanan
- Tanoto Foundation & Bappenas Berkolaborasi Meningkatkan Kompetensi Pegawai Pemda
- Bea Cukai & Polda Sumut Temukan 30 Kg Sabu-sabu di Sampan Nelayan, Begini Kronologinya
- Mantan Menkominfo Budi Arie Adukan Tempo ke Dewan Pers