Lily Wahid Mengalah
Putuskan Tunda Acaranya
Sabtu, 25 Desember 2010 – 07:56 WIB
JAKARTA - Muktamar III PKB di Surabaya yang dilaksanakan kubu Kalibata mendapat angin segar. Even Islah Akbar yang rencananya juga menghadirkan para pengurus wilayah dan cabang seluruh Indonesia, di waktu yang hampir sama, akhirnya diputuskan ditunda. Seperti diberitakan, Muktamar yang diprakarsai Yenny Wahid dan kawan-kawan akan dilaksanakan pada 26-27 Desember 2010. Rencananya, pembukaan yang diawali dengan pelaksanaan muktamar akan diawali dengan istighosah dan haul I Gus Dur, akan dilaksanakan di Gelanggang Olah Raga (GOR) Kertajaya. Selanjutnya, pelaksanaan muktamar akan dilaksanakan di Hotel Garden Palace.
Alasan penundaan acara yang diprakarsai Lily Chadijah Wahid dan kawan-kawan itu karena ingin memberi kesempatan lebih dulu pada penyelenggaraan muktamar. "Karena mereka juga membuat acara, baiklah saya yang mundur," ujar Lily Wahid, di Jakarta, kemarin (24/12).
Baca Juga:
Agenda awalnya, Islah Akbar itu akan diadakan di Sentul, Jakarta, pada 27-29 Desember 2010. Rencananya, forum islah tersebut diundur pada Januari di tanggal yang sama. "Pesan kami tetap, mari kita kumpul besarkan partai dan tinggalkan ego masing-masing," tandas adik kandung Gus Dur tersebut. Apakah penundaan ini juga bisa diartikan kesiapan untuk hadir di Muktamar Surabaya? Lily belum bisa memastikannya. "Saya nggak tahu, kita lihat saja nanti," ujarnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Muktamar III PKB di Surabaya yang dilaksanakan kubu Kalibata mendapat angin segar. Even Islah Akbar yang rencananya juga menghadirkan para
BERITA TERKAIT
- Blusukan di Tanah Tinggi, Pramono Anung Serap Aspirasi Warga Rusun hingga Kaum Lansia
- BISON Indonesia Apel Akbar di Pandeglang, Siap Menangkan Andra-Dimyati
- Anak Muda Pendukung Paslon RIDO Langsung Tancap Gas, Sediakan Mobil Curhat & Dokter Keliling
- Calon Bupati Mimika Maximus Tipagau Merasa Dirugikan soal Berita Palsu
- KPU Terpaksa Jemput Bola Rekrut KPPS Gegara Pendaftar Sedikit
- Brigade 02 Pegiat Desa Dukung dan Siap Menangkan Ischak-Kholid di Pilbup Tegal 2024