LIMA Basketball Go-Jek SMC 2018: Unpri Tantang Eka Prasetya
Spartans tak menurunkan tekanan di paruh kedua. TIME bisa menaikkan produktivtas mereka menjadi 12 poin.
Namun, Unpri membuat perolehan dua kali lipatnya. Di kuarter ini, giliran pemain Unpri Albert Arditya yang menjadi pencetak angka terbanyak dengan tujuh poin.
Perimbangan terjadi di kuarter penutup. Kedua kubu sama-sama menghasilkan tujuh poin saja.
Kenny Lovery memborong poin TIME termasuk aksi di akhir laga, tetapi tak mampu membawa timnya mengejar keunggulan lawan. Unpri menutup laga di keunggulan 60-32.
Unpri mencatat hasil tak terkalahkan dari lima partai yang telah mereka lakoni.
Hal yang sama dibuat Eka Prasetya yang merupakan juara LIMA SMC 2016.
"Perasaan kami sekarang campur aduk. Kami merasa senang juga untuk mempersiapkan laga besok. Saya selalu menerapkan defense yang baik untuk membuat lawan frustrasi terlebih dulu. Bila lawan sudah frustrasi, akan mudah untuk melakukan offense. Kami merasa seoptimistis mungkin," kata Jenny, pelatih Unpri, setelah pertandingan
Eka Prasetya sendiri sudah memastikan tiket pada pertandingan beberapa jam sebelumnya usai membekap UIN Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) dengan skor 50-32.
Universitas Prima Indonesia (Unpri) akan menantang STIE Eka Prasetya pada laga terakhir LIMA Basketball: Go-Jek Sumatra Conference (SMC) 2018, Jumat (13/7).
- Kalahkan UPH, Tim Basket Putra ITHB Juara LIMA Basketball Final National
- Putri Ubaya Susah Payah Raih Gelar LIMA Basketball East Java Conference
- UEU dan UPH Berbagi Gelar di LIMA Basketball Greater Jakarta
- LIMA Basketball Greater Jakarta: UPH Kerja Keras Kandaskan Perbanas
- Ubaya dan Unair Buka Peluang Kawinkan Gelar LIMA Basketball EJC 2019
- LIMA Basketball: Putri Unair Hancurkan Universitas Merdeka 103-18