Lima Belas Menit Harus Sajikan 12 Menu
Selasa, 23 Juli 2013 – 05:49 WIB
Berawal dari iseng melamar sebagai barista, dunia kopi malah membawa sejumlah penghargaan bagi Doddy Samsura. Dia kini menyandang gelar barista nomor wahid di tanah air dan berhak mewakili Indonesia di kejuaraan internasional.
GUNAWAN SUTANTO, Jakarta
Celemek cokelat dipadu T-shirt merah cukup mewakili sosok Doddy Samsura sebagai seorang barista. Minggu malam (21/7) itu dia tampak begitu santai saat menemui Jawa Pos yang berkunjung di coffee shop, tempatnya bekerja, di kawasan Gandaria, Jakarta Selatan.
Bagi Doddy, dunia racik-meracik kopi sudah mendarah daging. Dia hampir tidak bisa dipisahkan dari kenikmatan orang menyeruput kopi seduhannya. Padahal, dia menjalani profesi itu secara tidak sengaja.
"Betul. Awalnya saya hanya iseng-iseng cari pekerjaan. Lha kok tenyata lamaran saya diterima. Padahal, saya belum mempunyai pengalaman sama sekali sebagai barista," ujar alumnus Fakultas Filsafat UGM 2008 itu.
Berawal dari iseng melamar sebagai barista, dunia kopi malah membawa sejumlah penghargaan bagi Doddy Samsura. Dia kini menyandang gelar barista nomor
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408