Lima Cara Agar Anda Tidak Memenangkan Penghargaan Nobel

Lima Cara Agar Anda Tidak Memenangkan Penghargaan Nobel
Lima Cara Agar Anda Tidak Memenangkan Penghargaan Nobel

3. Pastikan Anda memiliki saingan di bidang Anda

Lima Cara Agar Anda Tidak Memenangkan Penghargaan Nobel
Oswald Avery. Foto: Rockefeller Institute for Medical Research
Oswald Avery adalah salah satu ilmuwan paling penting, yang mungkin Anda belum pernah dengar sebelumnya.

Avery menemukan bahwa DNA, bukan protein, memberikan kode pada gen kita.

Ia dinominasikan lebih dari dua belas kali, baik untuk penemuannya soal kekebalan tubuhnya maupun penelitiannya selama 15 tahun yang membuktikan bahwa DNA adalah pembawa gen. Tapi tidak ada upaya lain untuk meyakinkan bahwa temuan Einar Hammarsten, seorang ahli asam nuklet bahwa bahwa protein tidak punya peranan apa-apa dalam kode genetik. Kita tidak pernah tahu apakah Hammarsten memblokir Avery sebagai pemenang Nobel.

Kontroversi lainnya adalah saat pemberian Nobel di tahun 1926 kepada Yusuf Fibiger yang menemukan cacing penyebab kanker, tetapi kemudian penemuan tersebut dibantah. Dari sini kita kemudian memahami bahwa para hakim menjadi lebih berhati-hati dalam pemberian Nobel. 

Atau mungkin alasan lainnya hanyalah menunggu waktu. Avery meninggal pada tahun 1955, sehingga peluangnya untuk menerima Nobel tetap tidak ada, bahkan setelah Hammarsten menerima bukti yang ditemukan Avery.

4. Meninggal sebelum waktu pemberian Nobel

Meskipun isu seksisme sering dijadikan alasan mengapa ahli biologi molekuler, Rosalind Franklin, tidak mendapaykan Nobel pada 1962 dengan penemuan struktur DNA, sebenarnya ia disebutkan tidak memenuhi syarat. Franklin meninggal empat tahun sebelum penghargaan Nobel, dan Nobel tidak dapat memberikan hadiah anumerta.

Kecuali kalau berita meninggalnya Anda kurang banyak dilaporkan atau diketahui.

Ralph Steinman meninggal hanya tiga hari sebelum pengumuman bahwa ia mendapat penghargaan di bidang kedokteran pada tahun 2011. Saat itu Majelis Nobel mengaku tidak menyadari kematiannya sebelum penghargaan diberikan.

Tidak diragukan lagi "melakukan riset terhadap semua calon penerima Noble sebelum diumumkan" seharusnya menjadi hal yang perlu dilakukan oleh para juri.

5. Membuat teori yang hebat, tapi...Lima Cara Agar Anda Tidak Memenangkan Penghargaan Nobel
Ilustrasi teori Higgs Boson. Foto: AFP, Fabrice Coffrini

Meski Peter Higgs dianggap brilian dengan prediksinya soal teori Higgs Boson di tahun 1964, tetapi baru di tahun 2013 ia dan rekannya Francois Englert mendapatkan penghargaan Nobel di bidang Fisika pada tahun 2013, setelah partikelnya yang disebutkan dalam teorinya ditemukan dalam sebuah penelitian.

Ketidakberuntungan juga dialami oleh ahli kosmolog, Ralph Alpher, yang meletakkan dasar teoritis untuk Big Bang dalam makalah di tahun 1948. Prediksinya tersebut kemudian diuji coba oleh para peneliti dari Laboratorium Bell, Penzias dan Wilson yang malah mendapatkan penghargaan Nobel di bidang fisika tahun 1978. Mereka mengklaim mereka tidak pernah membaca teori tersebut sebelumnya.

 

Pemenang penghargaan Nobel Prize akan segera diumumkan, hari Selasa (6/10). Siapa yang akan menang? Bagi Anda yang ingin menjadi ilmuwan hebat, jangan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News