Lima Jam Ditutup Mahasiswa, Arus Lalu Lintas di Makassar Mulai Normal
jpnn.com, MAKASSAR - Sekitar lima jam mahasiswa dari berbagai organisasi melakukan demonstrasi di Jalan Sultan Alauddin, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (8/9).
Para mahasiswa ini menutup penuh jalur protokol itu.
Mereka melakukan unjuk rasa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Dari pantauan JPNN.com, aktivis mahasiswa mulai melakukan aksi sekitar pukul 14.00 WITA.
Kondisi arus lalu lintas pun macet total. Beberapa pengendara terpaksa memutar balik kendaraannya.
Pada pukul 19.14 WITA, para pedemo membubarkan diri. Kondisi arus lalu lintas di Jalan Sultan Alauddin akhirnya normal kembali.
Diberitakan sebelumnya, mahasiswa kembali melakukan unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM di sejumlah titik di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (8/9).
Tampak mahasiswa melakukan demonstrasi di depan kampus Universitas Hasanuddin Makassar, Jalan Perintis Kemerdekaan.
Kondisi arus lalu lintas yang awalnya macet total akibat aksi demo tolak kenaikan harga BBM, kini mulai berangsur lancar.
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- Mahasiswa Minta Pemerintah Tegas Tindak Oknum Nakal Sesuai Putusan MK 136/2024
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut
- Sebanyak 96 Mahasiswa Presentasikan Hasil Riset di Knowledge Summit
- Jelang Nataru, Pertamina Patra Niaga Regional JBB Cek Lembaga Penyalur BBM & LPG di Seluruh Wilayah
- Glodok Chinatown: Simbol Keharmonisan dalam Komunikasi Antarbudaya