Lima Jam Ditutup Mahasiswa, Arus Lalu Lintas di Makassar Mulai Normal

jpnn.com, MAKASSAR - Sekitar lima jam mahasiswa dari berbagai organisasi melakukan demonstrasi di Jalan Sultan Alauddin, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (8/9).
Para mahasiswa ini menutup penuh jalur protokol itu.
Mereka melakukan unjuk rasa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Dari pantauan JPNN.com, aktivis mahasiswa mulai melakukan aksi sekitar pukul 14.00 WITA.
Kondisi arus lalu lintas pun macet total. Beberapa pengendara terpaksa memutar balik kendaraannya.
Pada pukul 19.14 WITA, para pedemo membubarkan diri. Kondisi arus lalu lintas di Jalan Sultan Alauddin akhirnya normal kembali.
Diberitakan sebelumnya, mahasiswa kembali melakukan unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM di sejumlah titik di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (8/9).
Tampak mahasiswa melakukan demonstrasi di depan kampus Universitas Hasanuddin Makassar, Jalan Perintis Kemerdekaan.
Kondisi arus lalu lintas yang awalnya macet total akibat aksi demo tolak kenaikan harga BBM, kini mulai berangsur lancar.
- Dewi Coryati Sebut Fenomena #KaburAjaDulu Jadi Alarm, Akses Beasiswa Harus Dijamin
- Akademisi di Makassar Sebut Asas Dominus Litis Bisa Lahirkan Penyalahgunaan Kewenangan
- Bareskrim Bongkar Kecurangan di SPBU Sukabumi, Konsumen Dirugikan Rp1,4 Miliar Per Tahun
- Jangan Sampai Terjebak Utang Digital, Mahasiswa Wajib Dibekali Literasi Keuangan Syariah
- Akademisi Dorong Pemerintah Sosialisasi Tata Kelola LPG 3 Kilogram Lebih Masif
- Mahasiswa NTB Tolak Penerapan Asas Dominus Litis, Berpotensi Disalahgunakan