Lima Lini Bisnis Jeblok, Laba Astra Turun 25 Persen
Jumat, 26 Februari 2016 – 05:16 WIB
JAKARTA - Perlambatan ekonomi tahun lalu berimbas kepada kinerja keuangan PT Astra International Tbk (ASII). Laba bersih salah satu perusahaan terbesar di Indonesia itu turun 25 persen menjadi Rp 14,464 triliun.
Penurunan laba disebabkan kinerja lima di antara enam lini bisnis ASII menurun. Penurunan kinerja terbesar dialami sektor pertambangan batu bara dengan penurunan nilai properti 20 persen menjadi Rp 16 triliun.
Baca Juga:
''Kami masih berhati-hati terhadap prospek bisnis mendatang,'' kata Presiden Direktur ASII Prijono Sugiarto kemarin (25/2).
Baca Juga:
JAKARTA - Perlambatan ekonomi tahun lalu berimbas kepada kinerja keuangan PT Astra International Tbk (ASII). Laba bersih salah satu perusahaan
BERITA TERKAIT
- Lion Parcel dan Indah Logistik Bekerja Sama untuk Perkuat Infrastruktur Pengiriman
- Presiden Prabowo Saksikan Serah Terima Kepemimpinan Kaukus ASEAN – ABAC dari Indonesia ke Malaysia
- Netzme Luncurkan Sentra QRIS UMKM di Surakarta
- Prudential Syariah-UIN Syarif Hidayatullah Edukasi Tingkatkan Literasi & Inklusi Keuangan
- Pertamina Optimistis Pengembangan CCS/CCUS Berkontribusi Signifikan Mengurangi Emisi
- PNM Dorong Ekonomi Perbatasan lewat Inovasi Rumput Laut