Lima Orang Ini Ketahuan Berbuat Terlarang di ATM Kompleks Kostrad

Lima Orang Ini Ketahuan Berbuat Terlarang di ATM Kompleks Kostrad
Anggota Polsek Kebayoran Lama dan Ajen Kostrad TNI AD, Jakarta Selatan, memperlihatkan alat bukti kejahatan pembobokan ATM yang ditangkap di Komplek Kostrad, Jumat (7/11/2020). Foto: ANTARA/Laily Rahmawaty

Dalam beraksi, empat petani asal Lampung tadi mengajak satu orang lagi kenalannya yang tinggal di Jakarta.

Di Jakarta, komplotan ini telah beraksi sebanyak tiga kali, yakni di daerah Karang Tengah, Kebayoran Lama dan Arteri Pondok Indah.

"Pelaku membobol ATM di dekat Komplek Kostrad dengan nominal uang sepuluh juta rupiah,"ungkap Indra.

Perbuatan para pelaku ini tidak merugikan nasabah, namun yang dirugikan adalah pihak bank yang mesin ATM-nya dibobol.

Petugas ATM BRI Cabang Pondok Indah Mohammad Yoskalyoso mengatakan, jenis kejahatan pembobolan ATM yang dilakukan komplotan petani ini terbilang baru.

Para pelaku tidak merusak sistem perbankan, tetapi perangkat keras di mesin ATM untuk menarik uang tanpa berkurang saldonya.

"Besyukur oknum telah ditangkap. Perbuatan pelaku kejahatan model baru, yang dirugikan bank bukan nasabahnya," jelasnya.

Kommplotan ini ditangkap jajaran Polsek Kebayoran Lama bersama anggota TNI AD di Kompleks Kostrad Kebayoran Lama pada Rabu (4/11), saat sedang membobol sebuah ATM.

Kelima orang ini ditangkap polisi bersama TNI saat melakukan perbuatannya di ATM.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News