Lima Orang jadi Tersangka Penyerangan Polsek dengan Puluhan Bom Molotov
jpnn.com, MADURA - Polda Jawa Timur akhirnya menetapkan 5 dari 6 pelaku pembakaran Polsek Tambelangan, Sampang, Madura sebagai tersangka.
Satu pelaku lain, kini masih menjalani pemeriksaan di Direskrimum Polda Jatim. Tersangka yang telah ditahan yaitu Habib Abdul Kodir Al Hadad, Hadi, Supandi, Hasan dan Ali.
"Masing-masing memiliki tugas berbeda-beda, mulai perencanaan, pembakaran, hingga penjarahan," ujar Irjen Luki Hermawan, Kapolda Jatim,
Barang bukti yang disita di lokasi di antaranya 38 bom molotov, senjata tajam, alat komunikasi Polri yang dijarah di Polsek Tambelangan, seragam bercorak, dan batu yang digunakan untuk pelemparan bangunan kantor polsek.
Sementara saat ini, kata Irjen Luki, polisi tengah memburu 5 oknum habib yang diduga menjadi otak perusakan hingga pembakaran Polsek Tambelanga tersebut.
Lima oknum habib itu diduga bersembunyi di sejumlah pondok pesantren di Madura.
Sementara lima tersangka pembakar Polsek Tambelangan, dijerat pasal berlapis yaitu pasal 200 KUHP tentang perusakan, pasal 187 KUHP terkait pembakaran, dan pasal 170 KUHP , kasus pengeroyokan. (pul/jpnn)
Polisi menyita sebanyak 38 bom molotov di lokasi penyerangan Polsek Tambelangan yang digunakan pelaku.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Polisi Ciduk 7 Pelaku Tawuran Dengan Sajam & Molotov di Jakbar
- Jemaah Islamiyah Kembali Berulah, Dua Polisi Malaysia Tewas di Markas
- Pelempar Bom Molotov di Ternate Ditangkap Polisi, Motifnya, Oalah
- 4 Orang Provokator Tawuran di Kuburan Ditangkap
- Pelajar SMP Bawa Bom Molotov untuk Tawuran
- Warga Serang Polsek di Boven Digoel Papua, Kapolsek jadi Korban