Lima Orang Terancam Hukuman Mati

jpnn.com, JAKARTA - Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri menggagalkan upaya penyelundupan sabu-sabu dari Malaysia seberat tujuh kilogram. Modus yang digunakan pelaku yakni dengan memindahkan barang haram itu dari kapal ke kapal yang lain di perairan Batam.
Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Eko Daniyanto mengatakan, dari kegiatan ini, mereka menangkap lima orang pelaku. Empat di antaranya, ZLF, ANW, ABK, dan MSK merupakan Warga Negara Indonesia (WNI).
“Sedangkan, satu lainnya, RSC adalah warga negara Malaysia,” kata Eko kepada wartawan, Jumat (28/12).
Eko menjelaskan, pengungkapan jaringan itu bermula ketika mereka menangkap ZLF. Dalam kasus ini, tersangka berperan sebagai pemesan sabu-sabu untuk dibawa ke Batam.
Setelah dilakukan pengembangan dari tangkapan pertama, polisi kembali menangkap ANW yang juga pemesan barang haram tersebut. Selanjutnya, dari keterangan tersangka, petugas melakukan penangkapan terhadap ABK.
"Dalam hal ini ABK merupakan pihak yang bertugas untuk menyerahkan narkotika sabu ke tersangka ZLF," tutur Eko.
Usai mengamankan tiga tersangka, polisi terus melakukan pengembangan ke tersangka lainnya. Kemudian, penyidik kembali menangkap tersangka MSK yang berperan sebagai pengatur keuangan jaringan tersebut.
"Satgas menangkap lagi tersangka WNA Malaysia berinisial RSC yang merupakan pengendali dari Malaysia," tambah dia.
Bareskrim berhasil menggagalkan upaya penyelundupan 7 kilogram sabu-sabu dari Malaysia.
- Bareskrim Bongkar Peredaran 38 Kg Sabu-Sabu Jaringan Malaysia-Indonesia di Riau
- Petugas Temukan Bola Tenis di Lapas Pamekasan, Ternyata Berisi Narkoba
- KemenPPPA Geram Ada Alat Isap Sabu-Sabu dan Botol Miras di Kelas TK Riau
- Dagang Sabu-Sabu, Penjahit Asal Palembang Ditangkap di Ogan Ilir
- NAA Ditangkap di Banyuasin, Ini Dosa yang Telah Diperbuat
- ASN Ini Masuk Sel Setelah Ditangkap Saat Mengambil Paket Sabu-Sabu