Lima Persen Politisi Golkar Loncat Pagar

jpnn.com - Hal ini diakui Ketua DPR RI yang sekaligus Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Agung Laksono kepada pers di Gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Kamis (28/8). “Ada sekitar lima persen (yang loncat pagar),” aku Agung.
Mereka keluar dari Golkar dan menjadi caleg dari partai lain karena beberapa alasan. Pertama, sebut Agung, karena umur yang memang sudah tua, sehingga mereka sudah tidak mampu bersaing dengan para politisi muda Partai Golkar. “Mereka tidak mampu bersaing dengan yang muda-muda,” jelas Agung.
Alasan kedua, lebih kepada masalah teknis, misalnya karena daerah pemilihan (dapil)-nya dipindahkan ke dapil lain, sehingga mereka merasa tidak mampu, lalu memilih untuk loncat pagar. Kata Agung, Golkar tidak begitu mempermasalahkan para politisi yang loncat pagar itu.(eyd)
JAKARTA – Ternyata tidak hanya politisi dari partai gurem yang suka loncat pagar dengan masuk ke partai lain. Beberapa politisi senior dari
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Revisi UU Kejaksaan Menuai Pro dan Kontra, Pakar Sarankan Penundaan
- PSI: Ahok Seharusnya Jadi Whistle Blower Saat Masih Menjabat Komut
- Presiden Prabowo Perintahkan BNPB segera Tangani Banjir
- Penyidik KPK Menggeledah 2 Kantor di Lingkungan Pemkab Musi Banyuasin, Ini Hasilnya
- Gubernur Pramono Instruksikan Buka Pintu Air Manggarai
- Langkah Mendes Yandri Berhentikan TPP Dinilai Bukan karena Like and Dislike