Lima Remaja Keroyok Anggota Polisi Lantaran Kalah Main Futsal
jpnn.com, INDRAMAYU - Lima remaja ditangkap karena melakukan pengeroyokan terhadap seorang anggota polisi di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Penyebabnya, karena mereka kalah saat bermain futsal.
"Kami tangkap empat orang pelaku pengeroyokan dan satu lainnya jadi buronan," kata Kapolres Indramayu AKBP Suhermanto di Indramayu, Jumat.
Menurutnya, lima pelaku pengeroyokan terhadap anggota Polri itu dilatarbelakangi dengan kekalahannya setelah bermain futsal.
Kemudian di luar lapangan para pekaku mengeroyok korban dengan menggunakan tangan kosong dan juga palu, sehingga korban mengalami luka yang cukup serius.
"Setelah bermain futsal, para pelaku langsung memukuli korban sehingga mengalami luka cukup serius," tuturnya.
Kempat pelaku yang telah ditangkap masing-masing berinisial AL (21), DMS (25), CSK (27) dan ST (28) mereka berasal dari Kabupaten Indramayu.
Sedangkan untuk seorang lainnya yang sudah diketahui identitasnya melarikan diri dan saat ini masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).
"Untuk barang bukti yang disita dari aksi pengeroyokan ini yaitu satu buah palu," katanya.
Lima remaja ditangkap karena melakukan pengeroyokan terhadap seorang anggota polisi di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
- 10 Ribu Tabung Gas Elpiji Oplosan Hasil Sitaan di Indramayu Dibawa Polda Jabar ke Bandung
- Bupati Nina Agustina Anggarkan Rp 13 Miliar untuk Guru Madrasah, Jadi yang Terbesar di Indonesia
- Begini Misi Lucky Hakim untuk Membangun Indramayu
- Tumit Zaytun
- Pengamat: Bupati Nina Agustina Pemimpin Perempuan yang Tangguh
- Gerindra Indramayu Tolak Lucky Hakim Jadi Calon Bupati, Dianggap Tak Punya Etika