Lima Tahun Para Guru Besar UI Bermusik Jazz
Sulit Bikin Lagu karena Tak Biasa Celetukan
Rabu, 31 Desember 2008 – 00:25 WIB
Sebagai guru besar Universitas Indonesia (UI), mereka termasuk orang-orang yang sibuk dalam kegiatan akademis di kampus. Namun, berkat komitmen dan kecintaan pada musik, The Prof, kelompok band yang didirikan para profesor itu, sudah lima tahun eksis.
Laporan ERIKA OCTAVIANA SARI, Jakarta
DENGAN setelan baju warna dominan hitam, para personel band itu tampil energik membawakan lagu-lagu mereka. Beberapa kali penonton yang memadati pusat perbelanjaan di kawasan Jakarta Selatan tersebut bertepuk tangan. Mereka seperti ingin memberi semangat kepada para awak band yang beberapa di antaranya sudah berambut putih dan berkacamata itu.
Selama satu jam penuh itu, mereka membawakan 10 lagu. Meski sudah cukup sepuh, sambil memegang alat musik, beberapa di antara mereka tak sungkan-sungkan menggoyangkan pinggul. Mengikuti irama musik jazz yang mengalun lembut.
Hari itu (14/12) tak banyak penonton yang mengira bahwa 10 musikus tersebut adalah para profesor yang sehari-hari bergulat dengan berbagai disiplin ilmu di Universitas Indonesia (UI). The Professor Band, nama band itu, memang kumpulan profesor yang gemar bermusik.
Sebagai guru besar Universitas Indonesia (UI), mereka termasuk orang-orang yang sibuk dalam kegiatan akademis di kampus. Namun, berkat komitmen dan
BERITA TERKAIT
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara