Limbah Sawit untuk Biomas Pengganti BBM

PLN Kerja Sama dengan Bio Energy Prima

Limbah Sawit untuk Biomas Pengganti BBM
Limbah Sawit untuk Biomas Pengganti BBM
Dilanjutkan Djoko, sudah banyak pihak melakukan kerja sama dengan PLN untuk pemanfaatan biomas dan biogas. Salah satunya PT Perkebunan Nusantara (PN) V. Potensi listrik yang dimiliki perkebunan sawit perusahaan plat merah tersebut sangat besar. Untuk biomas kapasitasnya sekitar 30 Mega Watt (MW) dan biogas 10 MW.

"Itu baru bahan baku saja. Yang diperlukan adalah kontinyuitas hasil perkebunan. Selama ini limbah sawit PT PN V tidak bisa mereka manfaatkan. Tapi tandan dan limbah cair dapat dipakai untuk menjadi energi terbarukan," jelasnya.

Dengan dua energi terbarukan tersebut, tambah Djoko, PLN mampu menghemat penggunaan BBM dan harga jual lebih murah. Berdasarkan Peraturan Menteri (Permen) ESDM Nomor 04/2012, hanya listrik dari biomas dan biogas naik menjadi 975 per kilo watt hour (Kwh). Sebelumnya hanya 757 per Kwh. "Kalau pakai BBM harga per Kwhnya mencapai Rp 2.800. Sangat mahal. Kalau pakai biogas dan biomas bisa hemat banyak," tutur Djoko.

Djoko menambahkan, ada permintaan untuk menerapkan energi serupa di Kalimantan. Sebab, daerah tersebut juga memiliki perkebunan sawit yang sangat luas. "PLN mulai menggunakan energi yang ramah lingkungan. Selain itu juga menaikkan ekonomi lokal," tambahnya. (cdl)

JAKARTA – PT PLN mulai memanfaatkan biomas dan biogas yang berasal dari limbah sawit sebagai pengganti bahan bakar minyak (BBM) di Pembangkit


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News