Lini Depan Persebaya Garang, Barisan Belakang Memalukan
jpnn.com, SURABAYA - Performa para pemain Persebaya Surabaya saat menyerang dan bertahan pada Liga 1 2018 ibarat bumi dan langit.
Persebaya merupakan tim yang sangat tajam dalam urusan menjebol gawang lawan.
Rendi Irwan dan kawan-kawan sudah 34 kali menjebol gawang lawan dalam 22 pertandingan.
Mereka hanya kalah dua gol dari Barito Putera yang berstatus tim paling produktif musim ini.
Namun, performa hebat para penggawa Persebaya saat menyerang tidak sebanding dengan kemampuan ketika bertahan.
Hingga kini Persebaya sudah kebobolan 35 gol. Jumlah itu menjadikan Persebaya sebagai tim dengan pertahanan terburuk keempat sejauh ini.
Pelatih Persebaya Djadjang Nurdjaman pun mengakui salah satu masalah terbesar timnya adalah menerapkan pertahanan nan solid.
"Lini pertahanan kami butuh penanganan khusus. Kami termasuk empat tim yang cukup banyak kemasukan. Padahal, pemain depannya juga sudah bagus, tinggal belakang," kata pria yang karib disapa Djanur itu, Kamis (20/9).
Performa para pemain Persebaya Surabaya saat menyerang dan bertahan pada Liga 1 2018 ibarat bumi dan langit.
- Paul Munster Ungkap Awal Petaka Kekalahan Persebaya dari Persib, Juga Singgung Wasit
- Persib Bandung Menang 2-0 Atas Persebaya Surabaya, Begini Reaksi Bojan Hodak
- Jadwal Persib vs Persebaya, 2 Pemain asal Brasil Sudah Siap
- Azrul Ananda: Sudah 7 Tahun Pimpin Persebaya, Baru Kali Ini Liga On The Track
- Persib Ingin Bak to Back Juara Liga 1, Bojan Hodak Waspadai 5 Tim Ini
- 2.503 Personel Gabungan Amankan Laga Persebaya vs Dewa United di Stadion GBT