Lintas Batas Meningkat Jelang Pilpres Timor Leste
Kamis, 09 Februari 2012 – 09:28 WIB
"Kami terus bangun koordinasi dengan Satgas Pamtas RI-RDTL, Bea Cukai dan Karantina supaya secara bersama lihat adanya illegal entry WNA ke wilayah Indonesia," paparnya.
Dalam rapat baru-baru ini bersama Satgas Pamtas, pihaknya meminta Satgas Pamtas untuk melakukan pemeriksaan terhadap barang-barang bawaan setiap orang masuk dan keluar untuk melihat apakah bahan peledak, senjata api dan lainnya.
"Intinya kami akan ketat dalam waktu-waktu mendatang untuk antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan jelang pemilu Timor Leste," ungkapnya.
Ony Krisetiono menyebutkan, pihaknya memprediksi akan ada lonjakan luar biasa saat pemilu dan pilpres Timor Leste nanti. Karenanya pihak imigrasi akan menambah personil, juga berkoordinasi dengan lembaga terkait untuk menghadapi peningkatan keluar masuknya orang dari Timor Leste maupun sebaliknya.
ATAMBUA- Tingkat departure atau keberangkatan dan arrival atau kadatangan ke Timor Leste-Indonesia jelang pemilihan umum dan pemilihan presiden Timor
BERITA TERKAIT
- Polda Sumsel Tangkap Jaringan Narkoba Timur Tengah, Mau Diedarkan di Bogor
- Irjen Iqbal Ingatkan Pengusaha Angkutan Umum Utamakan Keselamatan Penumpang Saat Natal & Tahun Baru
- Pengamanan Nataru, Irjen Iqbal Ancam Copot Pejabat yang Tak Becus Jaga Masyarakat
- 1 Perahu Nelayan Mukomuko Karam Diterjang Ombak Besar
- Siang Ini Dua RT di Kelurahan Pluit Terendam Banjir Rob
- Bantah Isu Penyusunan Pejabat Pemko Pekanbaru, Agung: Fokus Kami Kerja, Tepati Janji Kampanye