Listrik 450 VA Bakal Dihapus, Pengamat Berikan Catatan Penting

jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah resmi bakal menghapus daya listrik 450 VA atau volt ampere untuk masyarakat miskin yang selama ini disubsidi dan naik menjadi 900 VA.
Direktur Eksekutif Energy Watch Mamit Setiawan menilai rencana perubahan listrik ialah usulan yang bagus dan perlu ditindaklanjuti.
Menurut Mamit, hal itu bisa membantu masyarakat yang selama ini kurang pasokan listriknya sehingga menjadi terbatas.
"Perubahan ini bisa meningkatkan perekonomian masyarakat agar bisa lebih produktif lagi," ujar Mamit saat dikonfirmasi, Selasa (13/9).
Meskipun demikian, Mamit meminta jika kebijakan tersebut diterapkan, syaratnya subsidi harus tetap berjalan.
"Catatan saya perubahan daya ini tidak ada kenaikan tarif listrik di masyarakat. Perubahan ini harus gratis atau tidak ada tambahan biaya lagi," tegasnya.
Selain itu, pemerintah juga akan menaikkan daya listrik 900 VA hingga ke 1.200 VA.
Alasannya, agar konsumsi listrik semakin besar dan mengurangi oversupply listrik PLN.
Pemerintah resmi menyetujui akan menghapus daya listrik 450 volt ampere (VA) untuk masyarakat miskin
- Berbagi di Bulan Ramadan, PLN IP Salurkan Bantuan Rp 2,8 Miliar
- Penuhi Kebutuhan Listrik Saat IdulFitri, PLN IP Operasikan 371 Mesin Pembangkit
- Pastikan Pasokan Listrik Aman Saat Arus Mudik, PLN UID Jakarta Raya Siapkan SPKLU di Rest Area
- Pertamina NRE Menjamin Pasokan Energi Bersih Lancar Selama Ramadan dan Idulfitri
- Info Penting, Masyarakat Surabaya Harap Lakukan Ini Sebelum Mudik Lebaran 2025
- Gubernur Herman Deru & GM PLN Bersinergi Kejar Target Sumsel 100 Persen Teraliri Listrik