Listrik Venezuela Padam Total, Maduro Salahkan Penyusup
jpnn.com, KARAKAS - Warga Venezuela makin menderita. Selain krisis ekonomi yang menyebabkan langkanya bahan makanan dan obat-obatan, kini mereka juga hidup tanpa listrik dan sambungan telepon. Sementara itu, Presiden Nicolas Maduro hanya sibuk menyalahkan pihak asing.
Matinya listrik secara total di Venezuela meningkatkan ketegangan antara oposisi dan loyalis pemerintah. Mereka saling menuduh dan menyalahkan atas rusaknya jaringan listrik.
"Saya akan mengatakan ini untuk pertama kalinya. Kami sedang dalam proses penyelidikan dan memperbaiki semuanya karena ada banyak penyusup yang menyerang perusahaan listrik dari dalam," ujar dia kepada kerumunan warga di Caracas.
BACA JUGA: Simak, Video Warga Venezuela Makan Sampah Ini Bikin Maduro Marah
Musibah terbaru Venezuela ini disebabkan meledaknya pembangkit listrik di Negara Bagian Bolivar pada Sabtu (9/3). Ledakan tersebut juga melumpuhkan hampir semua infrastruktur telekomunikasi Venezuela.
Meski hidup susah, banyak warga Venezuela yang masih mendukung Maduro. Akhir pekan lalu ribuan dari mereka turun ke jalan dalam aksi yang mereka sebut perayaan Hari Antiimperialisme. (dil/jpnn)
Warga Venezuela kini terpaksa hidup tanpa listrik dan sambungan telepon. Sementara itu, Presiden Nicolas Maduro hanya sibuk menyalahkan pihak asing
Redaktur & Reporter : Adil
- Tak Terima Hasil Pilpres Venezuela, Amerika Desak Jagoannya Diakui sebagai Pemenang
- Tolak Sabotase dan Penggagalan Pemilu, Aliansi Rakyat Riau Gelar Aksi Damai di Pekanbaru
- KPK Tepis Tudingan Menyabotase Praperadilan Mardani Maming
- Denny Indrayana Tuding KPK Menyabotase Praperadilan Mardani Maming
- YLBHI Mengkritik Peretasan Akun Medsos Aktivis Mahasiswa, Jleb!
- Dulu Kepercayaan Chavez, Eks Menteri Minyak Venezuela Jadi Buronan di Era Maduro