Little Jokowi
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
Sukarno dikenal dengan nasionalismenya yang tinggi dan keberpihakannya yang besar terhadap nasib rakyat.
Kecintaan dan konitmennya terhadap perjuangan untuk kepentingan rakyat kecil dituangkannya dalam filosofi ‘’Marhaenisme’’ yang dia ambil dari nama seorang petani bernama Marhaen.
Petani Marhaen adalah tipikal petani Indonesia yang menjadi korban ketidakadilan struktural dalam sistem ekonomi yang kapitalistis.
Marhaen hanya bisa menawarkan tenaganya sebagai buruh tani dan menjual jasanya kepada pemilik lahan.
Orang-orang seperti Marhaen ini akan menjadi bagian dari lapisan terbawah rakyat miskin yang dipisahkan oleh gap yang sangat mengaga dengan kelompok elite yang menguasai modal dan alat-alat produksi.
Marhaen menjadi representasi ‘’wong cilik’’ yang menjadi fokus perjuangan Bung Karno.
Marhaenisme dan pembelaan terhadap wong cilik ini kemudian menjadi jargon perjuangan partai-partai yang mengklaim diri sebagai partai nasionalis.
PDIP di bawah kepemimpinan Megawati Soekarnoputri selalu mengidentifikasikan dirinya sebagai partai wong cilik dan mengasosiasikannya dengan perjuangan Bung Karno.
Jokowi sudah menyiapkan The Little Jokowi’ sebagai calon pengganti. Nama yang disebut-sebut sebagai Little Jokowi sangat mungkin adalah Ganjar Pranowo.
- PDIP Anggap Kasus yang Menjerat Hasto Sebagai Teror Politik
- Hasto Masih Melaksanakan Tugas Kesekjenan Sebelum KPK Mengumumkan Status Tersangka
- Penetapan Tersangka Hasto Politisasi Jelang Kongres PDIP? KPK Bilang Begini
- Soal PPN 12 Persen, Saleh PAN: Jangan Saling Menyalahkan
- Hasto Jadi Tersangka, Guntur Romli: PDIP Makin Ditekan, Makin Melawan
- KPK Tetapkan Sekjen PDIP Hasto Sebagai Tersangka