Liverpool Senang Jadi Underdog

Liverpool Senang Jadi Underdog
Liverpool Senang Jadi Underdog

jpnn.com - MIAMI - Usai mengatasi AC Milan 2-0 pada laga pamungkas Grup B, Liverpool akan menantang Manchester United (MU) pada final turnamen pemanasan Guinness International Champions Cup (GICC) 2014.

Bagi coach Brendan Rodgers, ini adalah hasil ideal buat timnya, meski di partai puncak dia tidak bisa mengandalkan jasa bomber utamanya, Daniel Sturridge.

Ya, MU ternyata lebih diunggulkan bakal memenangkan duel final GICC 2014 ketimbang Liverpool. Kemungkinan besar akibat kemenangan impresif 3-1 armada Louis van Gaal atas Real Madrid di Michigan Stadium, Minggu (3/8) WIB.

Ini jelas agak diluar prediksi, mengingat musim lalu The Reds finis di urutan kedua EPL. Itu jauh lebih baik ketimbang The Red Devils yang berada di peringkat tujuh.  

Bagi Brendan Rodgers, posisi underdog jelang final GICC 2014 sama sekali tidak masalah. Malah pelatih kelahiran Irlandia Utara tersebut mengaku lebih senang pasukannya berada dalam posisi tidak diunggulkan untuk menang.

Namun ada rasa penasaran dalam dirinya saat beradu cerdik melawan kekuatan baru MU ditangan Louis van Gaal.

”Saya pikir para sponsor (GICC 2014) akan senang. Karena mereka diuntungkan dengan kehadiran dua klub besar (MU dan Liverpool) pada final di Miami. Tentunya pertandingan ini akan berakhir sangat baik. MU telah memakai sistem yang berbeda di bawah pelatih baru. Sedang kami adalah tim yang memiliki perkembangan. Kami amat menantikan laga ini,” koar Rodgers seperti dilansir situs resmi klub.

Lalu apa yang akan dilakukan pelatih berusia 41 tahun itu guna mensiasati absennya Daniel Sturridge di final GICC 2014?

MIAMI - Usai mengatasi AC Milan 2-0 pada laga pamungkas Grup B, Liverpool akan menantang Manchester United (MU) pada final turnamen pemanasan Guinness

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News