Livi Zheng Garap Film Pencitraan Indonesia untuk DK PBB
jpnn.com - Apa kaitan antara Livi Zheng, Indonesia, dan PBB? Jawabnya adalah film. Sutradara kelahiran Blitar, Jawa Timur, yang lama berkarir di Amerika Serikat itu diminta untuk menyutradarai sinema yang berkaitan dengan Indonesia.
Adalah Kementerian Luar Negeri yang menunjuknya. Tujuannya, mendukung kampanye Indonesia menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB.
Livi yang telah menyutradarai Brush with Danger (2014) tentu saja sangat senang menerima tawaran tersebut. ’’Cita-cita saya dari awal bikin film itu ingin syuting layar lebar di Indonesia. Akhirnya baru kesampaian pada 2017,’’ ujar perempuan 28 tahun yang sejak berusia 15 tahun meninggalkan Indonesia itu di Jakarta kemarin, Kamis (4/1).
Untuk keperluan film tersebut, dia pun sempat mengarahkan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi beraksi di depan kamera. Dia juga melakukan pengambilan gambar bersama para personel Pasukan Garuda.
Rencananya, film tersebut mulai ditayangkan akhir bulan ini di Markas Besar PBB, New York, dan di perwakilan Indonesia di seluruh dunia.
’’Saya berharap film ini bisa membantu Indonesia untuk jadi anggota tidak tetap DK PBB nanti,’’ tuturnya. (and/c7/ttg)
Sutradara kelahiran Blitar, Jawa Timur, yang lama berkarir di Amerika Serikat itu diminta untuk menyutradarai sinema yang berkaitan dengan Indonesia
Redaktur & Reporter : Adil
- Film 'Dilanjutkan Salah, Disudahi Perih' Mulai Syuting di Bandung
- Garin Nugroho Terlibat, Film 'Dilanjutkan Salah, Disudahi Perih' Mulai Produksi
- Inilah Dua Film yang Terpilih Jadi Karya Unggulan Fesbul Lokus 8
- Ramaikan Industri Perfilman Indonesia, Minka Rosie Production Siapkan 4 Film
- Film Kang Mak From Pee Mak Tembus 4 Juta Penonton, Tora Sudiro: Alhamdulillah
- Ayo Merapat! Pendaftaran Fesbul Lokus 4 Dibuka untuk Sineas Bali, NTB dan NTT