LMND Tuntut Nasionalisasi PT Freeport
Kamis, 10 November 2011 – 16:15 WIB
JAKARTA – Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) menuntut Nasionalisasi PT Freeport untuk kesejahteraan rakyat Indonesia. Selain itu, LMND juga mendesak dihentikannya operasi Militer dan kekerasan di Papua.
"Selama puluhan tahun imperialis terlibat langsung dalam menjarah kekayaan alam Indonesia, seperti tambang, hutan, pertanian, dan seluruh potensi aset milik rakyat Indonesia," kata ketua LMND, Lamen Hendra Saputra kepada JPNN, Kamis (10/11).
Baca Juga:
Dikatakanya, modal-modal asing begitu mudahnya menguasai dan dengan rakus merampok sebagian besar perekonomian Indonesia, seperti telekomunikasi, pendidikan, kesehatan, perbankan. Parahnya lagi, pihak asing turut andil campur tangan dalam menyusun Undang-Undang yang pro neoliberalisme di Indonesia, seperti UU Ketenagakerjaan, UU Kelistrikan, UU Migas, UU Minerba, UU Perguruan Tinggi, UU Penanaman Modal.
"Kenyataannya kekayaan alam yang melimpah tak sanggup digunakan sebesar-besar bagi kemakmuran rakyat negeri," ucapnya.
Baca Juga:
Lamen menyebutkan, kekayaan alam diseluruh wilayah Indonesia yang kini dikuasaai oleh pihak asing meliputi tambang dan mineral sehingga pemerintah tidak mampu mensejahterakan kehidupan rakyat, banyak rakyat menjadi korban akibat lahan-lahannya dijadikan lahan operasi penambangan oleh pihak asing Seperti, Freeport, Newmont, Caltex, dan Inco.
JAKARTA – Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) menuntut Nasionalisasi PT Freeport untuk kesejahteraan rakyat Indonesia. Selain
BERITA TERKAIT
- Bahas Swasembada Jagung, Mentan Amran Diskusi dengan Kapolri Jenderal Listyo
- 31 TJSL 2024 dari SPSL Berdampak Luas Bagi Masyarakat
- CPM dan DPRD Tegaskan Legalitas Aktivitas PT AKM di Poboya
- Target Beroperasi 2027, Pabrik Semen Baru di Papua Siap Garap Indonesia Timur
- Begini Kronologi iPhone 16 Masuk ke Indonesia
- Jangan Kaget, Sebegini Total Duit yang Dikeluarkan Pemerintah untuk IKN