LNG Tangguh Lebih Murah dari Elpiji Subsidi

JAKARTA-Harga LNG Tangguh yang dijual pemerintah Indonesia ke China ternyata lebih murah dari harga tabung elpiji 3 kg yang disubdi untuk masyarakat menengah kebawah di Indonesia.

Seperti yang kita ketahui harga tabung elpiji 3 kg jika dihitung nilai kalorinya per satu kilogram maka nilainya sama dengan US $ 9,9 per MMBTU. Sementara harga LNG tangguh harganya cuma US $ 3,35 per MMBTU jauh lebih murah dari harga tabung elpiji 3 kg yang disubsidi untuk rakyat.

Pengamat perminyakan dan Gas, Kurtubi menjelaskan hal itu kepada wartawan di Jakarta, Selasa, (02/09).

"Ini kan jahat sekali, subsidi untuk rakyat lebih mahal dari harga gas yang dijual ke China", katanya.

Menurut Kurtubi hal ini berarti sama saja pemerintah Indonesia memberi subsidi untuk rakyat China.

Harga LNG Tangguh berdasarkan kontrak yang dibuat pada tahun 2002, menggunakan formula dengan menetapkan batas atas harga minyak mintah dengan menggunakan ceiling price US $ 25 per barel.

Pada saat penandatanganan kontrak harga gas/LNG dunia sedang turun. Namun menurut Kurtubi berdasarkan data statistik meskipun tercatat setidaknya empat kali harga LNG pernah mengalami penurunan, tetapi selalu kembali naik pada tahun berikutnya.(wid)