Lobang Ozon di Antartika Makin Mengecil
Senin, 17 September 2012 – 18:01 WIB
WASHINGTON DC - PBB mengharapkan lubang di lapisan ozon di atas Antartika bisa lebih kecil dibanding ukuran tahun lalu. Harapan ini sejalan dengan adanya larangan zat berbahaya yang ikut berperan dalam memperlambat penipisan ozon di kutub Bumi. Meskipun lubang ozon di Antartika lebih kecil dari tahun 2010, namun pemulihan lapisan pelindung Bumi tersebut masih memerlukan waktu lama. Lubang ozon di Antartika saat ini mencapai 19 juta kilometer persegi.
Lapisan ozon di atmosfer bumi yang mengandung konsentrasi ozon relatif tinggi, berada di bagian bawah stratosfer dan menyerap 97-99 persen dari frekuensi ultraviolet yang dipancarkan matahari. Sinar ultraviolet berpotensi merusak bentuk kehidupan di Bumi yang terkena paparannya.
Baca Juga:
Dikutip dari redorbit.com, kesadaran pentingnya melindungi lapisan ozon didasari temuan ilmuwan pada awal 1980-an. Dengan menggunakan kombinasi pengukuran berbasis darat dan satelit, para ilmuwan mulai menyadari bahwa tabir surya alami yang selama ini melindungi Bumi sudah menipis secara dramatis di area Kutub Selatan setiap musim semi.
Baca Juga:
WASHINGTON DC - PBB mengharapkan lubang di lapisan ozon di atas Antartika bisa lebih kecil dibanding ukuran tahun lalu. Harapan ini sejalan dengan
BERITA TERKAIT
- Bertemu Sekjen PBB, Prabowo Tegaskan RI Dukung Penguatan Pasukan Perdamaian di Palestina
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Presiden Prabowo Mengungkapkan Kerinduannya
- Prabowo: Indonesia Dukung Energi Terbarukan & Pengurangan Emisi Karbon
- Prabowo Bertemu Sekjen PBB di Brasil, Ini yang Dibahas
- Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta Ikut Nobar Laga Indonesia vs Jepang