LOC Piala Dunia Kerja Keras Hadapi Demonstran
jpnn.com - RIO DE JANEIRO - Brasil selaku tuan rumah Piala Dunia bukan hanya disibukkan dengan persiapan di sektor infrastuktur. Brasil juga mesti bersiap maksimal menghadapi ancaman demonstrasi besar sepanjang Piala Dunia.
Pasalnya, warga Brasil diyakini akan turun ke jalan untuk memprotes gelaran pesta sepakbola empat tahunan itu. Hal itu dilakukan sebagai wujud atas minimnya perhatian pemerintah terhadap masalah pendidikan dan kesehatan.
Hal itu sudah terjadi pada Piala Konfederasi 2013 lalu. Saat itu, warga Brasil berbondong-bondong turun ke jalan untuk menyuarakan tuntutannya. Karena itu, Brasil mau tak mau harus bersiap menghadapi ancaman itu.
“Memang sangat memungkinkan terjadinya protes selama Piala Dunia nanti. Kami melawan kekerasan. Itu bukan hal yang bagus untuk citra negara,” terang CEO LOC Piala Dunia, Ricardo Trade di laman DNA, Jumat (18/4).
Ricardo menambahkan, pihaknya siap menangkal semua bentuk kekerasan yang akan terjadi dalam demonstrasi itu. Dia optimistis, demonstrasi itu tak akan mengganggu gempita Piala Dunia.
“Hal yang bisa dijanjikan pemerintah pada FIFA adalah aksi itu tak akan memengaruhi kedatangan fans ataupun pemain ke stadion. Para demonstran memang memiliki hak untuk menyuarakan tentang kesehatan dan pendidikan,” tegas Ricardo.(jos/jpnn)
RIO DE JANEIRO - Brasil selaku tuan rumah Piala Dunia bukan hanya disibukkan dengan persiapan di sektor infrastuktur. Brasil juga mesti bersiap maksimal
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PB Perpani dan Djarum Foundation Berkolaborasi Jaring Atlet Panahan Terbaik Indonesia
- Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kevin Diks Terancam Absen, Siapa Penggantinya?
- Nasib Shin Tae Yong Ditentukan Seusai Duel Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
- Jorge Martin: Mimpi Saya jadi Kenyataan, Saya Juara Dunia
- Erick Thohir Masuk Ruang Ganti Timnas Indonesia, Tegang
- Italia vs Prancis: Les Bleus Menang 3-1, Adrien Rabiot Cetak 2 Gol