Lockdown Lagi
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
Serbuan gelombang ketiga pandemi memunculkan gerakan demonstrasi luas di Eropa. Gerakan ini sangat mungkin akan memengaruhi gerakan yang sama di banyak negara. Sampai sekarang di Indonesia belum ada indikasi munculnya protes seperti di Eropa.
Indonesia sudah bersiap-siap menerapkan PPKM level tiga pada libur Natal dan tahun baru ini. Seluruh Indonesia akan diterapkan pembatasan level yang sama. Sejauh ini tidak ada tanda-tanda munculnya protes atau penolakan. NAmun, Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa ada indikasi akan ada penolakan terhadap penerapan PPKM nasional kali ini.
Kalangan buruh sudah merencanakan akan mengadakan demontrasi besar-besaran secara nasional akhir November ini. Kenaikan upah minimum yang hanya 1,09 persen membuat buruh kecewa.
Said Iqbal mengatakan bahwa kali ini enam konfederasi buruh besar di seluruh Indonesia siap bergabung dalam demonstrasi.
Gerakan ini akan fokus pada tuntutan kenaikan upah minimum. Namun, tidak tertutup kemungkinan agenda gerakan akan meluas pada penolakan rencana PPKM nasional.
Gerakan arus bawah buruh ini juga sangat mungkin diikuti oleh gerakan arus tengah sehingga memunculkan gabungan arus yang lebih besar. (*)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Ribuan orang turun ke jalan tanpa memakai masker menentang lockdown dan menolak vaksinasi.
Redaktur : Adek
Reporter : Cak Abror
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19
- Jilbab IKN