Lockdown Melbourne Pecahkan Rekor Dunia, Pemerintah Australia Klaim Wabah Mulai Reda
Senin, 04 Oktober 2021 – 20:51 WIB
Obat buatan GlaxoSmithKline dan Vir Biotechnology itu terbukti efektif mengurangi kasus rawat inap dan kematian pada pasien COVID-19 yang berisiko tinggi jika diberikan di awal sakit.
Hunt mengatakan dirinya berharap obat COVID-19 lain --sebuah pil antivirus yang sedang diuji oleh Merck & Co Inc-- akan tersedia di Australia pada kuartal pertama 2022. (ant/dil/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Pemerintah Australia tetap optimistis bahwa wabah COVID-19 di negara itu sudah mendekati akhir
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Lima Anggota Bali Nine Sudah Kembali dan Akan Hidup Bebas di Australia
- Sekolah di Australia yang Menutup Program Bahasa Indonesia Terus Bertambah, Ada Apa?
- 5 Pesakitan Bali Nine Akhirnya Dipulangkan ke Australia
- Kabar Australia: Pekerja Qantas Mogok Kerja Seharian, Minta Naik Gaji
- Dunia Hari Ini: Australia Ikut Mendukung Gencatan Senjata di Gaza
- Timnas Indonesia Akan Menghadapi Australia di Tempat Bersejarah