Lokasi Pembunuhan Massal Penduduk Aborigin di Queensland Kembali ke Tangan Pemiliknya

Lokasi Pembunuhan Massal Penduduk Aborigin di Queensland Kembali ke Tangan Pemiliknya
Tokoh masyarakat Aborigin Sally Vea Vea menyatakan pengembalian tanah ke tangan penduduk asli tak bisa dinilai dengan uang. (ABC Capricornia: Erin Semmler)

Diproduksi oleh Farid Ibrahim dari artikel ABC News untuk ABC Indonesia.

 

 


Pada awal tahun 1900-an, 300 penduduk Aborigin dibantai oleh pemukim Eropa di sebuah gunung dekat Yeppoon, Queensland


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News