Lokomotif Baru Diimpor Dari Amerika
Kamis, 07 Maret 2013 – 11:36 WIB
PALEMBANG – Selain meningkatkan pelayanan terhadap penumpang, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre III Sumsel juga fokus meningkatkan kemampuan angkut batu bara. Ada beberapa program yang direncanakan, sedang dan telah dilakukan mulai awal tahun ini untuk mewujudkan itu. PT KAI juga melakukan beberapa pengembangan lain, seperti perluasan Stasiun Tanjung Enim Baru dan Tarahan. “sifatnya hanya upgrading stasiun yang sudah ada,” ujarnya. Total saat ini ada 69 stasiun yang dimiliki PT KAI Divre III Sumsel, semuanya akan direvitalisasi dan sterilisasi untuk meningkatkan kebersihan dan ketertiban dalam stasiun.
Dijelaskan Manajer Humas PT KAI Divre III Sumsel, Jaka Jarkasih, pihaknya merencanakan penambahan delapan stasiun baru pada jalur operasional KA. Delapan stasiun itu berlokasi di Labuhan Ratu, Rejosari Baru, Martapura Baru, Gilas Baru, Sepancar Baru, Belatung, Blimbing Airkaka, dan Peninjauan Baru. “Tendernya sudah selesai, sekarang dalam proses pembangunan,” ungkapnya, kemarin.
Diakuinya, pembangunan delapan stasiun baru itu merupakan bagian dari rencana pihaknya pada tahun ini. Ditargetkan, pembangunan selesai secepatnya agar delapan stasiun itu segera dioperasionalkan. “Harapannya akhir tahun nanti dapat diselesaikan,” cetus Jaka.
Baca Juga:
PALEMBANG – Selain meningkatkan pelayanan terhadap penumpang, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre III Sumsel juga fokus meningkatkan kemampuan
BERITA TERKAIT
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel
- Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi
- DPRD Kota Bogor Gelar Sidak ke OPD, Pastikan Pelayanan Tetap Optimal
- Kejari Batam Tahan 2 Tersangka Korupsi Pengelolaan Anggaran RSUD Embung Fatimah
- Terduga Pelaku Penembakan Warga di Nagan Raya Ditangkap Polisi
- Masa Jabatan Selesai, Tabrani Resmi Melepas Tugas Pjs Wali Kota Tangsel