Loloskan 10 Parpol, KPU Pertaruhkan Integritas
Selasa, 08 Januari 2013 – 13:29 WIB

Loloskan 10 Parpol, KPU Pertaruhkan Integritas
JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Golongan Karya, Nurul Arifin mengatakan bahwa Komisi Pemilihan Umum sudah bekerja keras dalam menjalankan tugasnya sebagai penyelenggara pemilu. Mulai memulai dari tahapan pendaftaran, verifikasi data administrasi, sampai verifikasi data faktual di lapangan. Pengumuman tersebut dilakukan seusai seluruh parpol menyampaikan nota keberatan kepada KPU. Sepuluh partai yang dinyatakan lolos adalah Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Partai Demokrat, Partai Gerindra, Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem).
"Sepuluh partai yang lolos adalah hasil keberanian dan integritas KPU yang dipertaruhkan. Walau saya yakin tekanan bahkan intimidasi dari sana-sini masih terus berlangsung sampai saat ini," kata Nurul kepada JPNN, Selasa (8/1).
Seperti diketahui, KPU menyatakan hanya 10 partai politik yang lolos verifikasi faktual untuk menjadi peserta Pemilu 2014. Hal itu merupakan keputusan rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil verifikasi dan penetapan parpol peserta Pemilu 2014 di ruang sidang gedung KPU, Jakarta, Selasa (8/1) dini hari.
Baca Juga:
JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Golongan Karya, Nurul Arifin mengatakan bahwa Komisi Pemilihan Umum sudah bekerja keras dalam menjalankan
BERITA TERKAIT
- PAN Dukung Prabowo Jadi Capres 2029, Ahmad Sahroni: Masih Dini untuk Bicara Pilpres
- Sahroni Nilai Pertemuan Sespimmen Polri dengan Jokowi Kurang Pas, Begini Alasannya
- Buka Pendidikan untuk Kader Muda Golkar, Bahlil Sebut Misbakhun Sosok Pemenang
- Irving Siap Cabut Gugatan PSU Pilkada Siak yang Diajukan Wakilnya di Sidang Perdana
- Hari Kartini, Widya Desak Pemulihan Hak Perempuan eks Pemain Sirkus yang Dieksploitasi
- PAN Belum Dukung Gibran, Deddy PDIP: Mungkin Mereka Punya Kader Mendampingi Prabowo