Pertandingan Voli Dihadiri Seribu Penonton di Brebes, Ganjar: TNI-Polri Turun Langsung Dibubarkan
jpnn.com, SEMARANG - Ajang pertandingan voli yang viral di Kabupaten Brebes, Jateng dibubarkan petugas karena tidak mengindahkan protokol kesehatan.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan peristiwa itu langsung ditindaklanjuti oleh Bupati Brebes, Idza Priyanti dibantu jajaran TNI dan Polri.
“Itu langsung kami kontak. Sudah dikontak Bupatinya, sudah dibubarkan, bahkan polisi turun dan TNI ikut membantu itu dibubarkan,” ucap Ganjar di ruang kerjanya, Selasa (29/9).
Ganjar mengatakan, pihaknya juga telah meminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan untuk memeriksa sekolah yang menjadi tempat pertandingan. Ternyata, sekolah tersebut hanya meminjamkan tempat dan bukan penyelenggara lomba.
“Saya udah minta kemarin dinas pendidikan untuk cek, ternyata bukan sekolahnya yang menyelenggarakan tapi hanya pinjam tempat,” katanya.
Dia menerangkan sempat terjadi penolakanmassa saat akan dibubarkan. Namun, dengan pendekatan yang apik dari TNI Polri akhirnya lomba voli tersebut berhasil dibubarkan.
“Awalnya nggak mau, maka dipaksa. Nah cara seperti ini lah kemudian wibawa kita pemerintah akan jauh lebih baik,” ujarnya.
Di sisi lain, Ganjar mengingatkan untuk menekankan pendekatan persuasif sehingga sekaligus mengedukasi masyarakat.
Gubernur Ganjar Pranowo meminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan untuk memeriksa sekolah yang menjadi tempat pertandingan voli.
- Permintaan Pakar Intelijen Kepada TNI-Polri Terkait Kunjungan Presiden Prabowo ke Luar Negeri
- ASDP Berikan Beasiswa Pendidikan Bagi Putra & Putri TNI-Polri, Sebegini Jumlahnya
- Ganjar Kecam Pengerahan Kades Mendukung Paslon di Pilgub Jateng
- Irjen Roycke: TNI-Polri Kompak Mengamankan Pilkada Serentak 2024
- Cara Ganjar Pranowo Mengucapkan Selamat Kepada Prabowo
- TNI-Polri Kerahkan 115.000 Personel Amankan Pelantikan Prabowo-Gibran, Ada Potensi Ancaman?