Loncat Partai tapi Ogah Lepas Kursi Dewan, Hanura: Malu lah!
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hanura DKI Mohamad Ongen Sangaji akan mengklarifikasi kabar bahwa salah satu anggotanya telah meloncat ke Gerindra.
Dalam satu dua hari ini, Ongen akan menemui pentolan Gerindra DKI Muhamad Taufik untuk meminta penjelasan.
Jika memang benar pindah, Hanura berikan pilihan kepada yang bersangkutan. Pilihan itu adalah, dipecat atau mundur secara terhormat sebagai anggot dewan.
’’Kami akan berikan pilihan itu. Kalau ingin dipecat kami akan siapkan. Kalau mengundurkan diri kami tunggu surat resminya,’’ jelasnya.
Seperti diketahui, anggota Fraksi Hanura DPRD DKI Wahyu Dewanto disebut sudah resmi masuk Gerindra. Namun, sampai sekarang masih duduk di kursi wakil rakyat dari Hanura.
Ongen menegaskan, sama sekali tidak khawatir kehilangan kader kutu loncat pada Pileg 2019. Tanpa adanya Wahyu, mereka tetap optimistis bisa mencapai target 15 kursi DPRD yang dipatok Ketua Umum Osman Sapta Odang (OSO).
’’Saya berharap, Wahyu gentle. Jangan ngumpet-ngumpet. Kami akan segera urus pergantian antar waktu (PAW),’’ jelasnya.
Dia berharap, Wahyu Dewanto memiliki sifat kesatria sebagai laki-laki. Jangan, sampai sudah bergabung dengan partai lain, tetapi masih menerima gaji dari APBD atas nama Fraksi Hanura DPRD DKI.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hanura DKI Mohamad Ongen Sangaji meminta kader yang sudah pindah partai untuk segera mundur dari DPRD DKI
- Ahok Kecam Pimpinan DPRD DKI yang Sebut Nama Ridwan Kamil: Tak Tahu Protokol!
- Ahok hingga Ridwan Kamil Hadiri Pelantikan Pimpinan DPRD DKI
- Inilah Usulan Susunan Pimpinan DPRD Jakarta, Ada Sosok eks Staf Ahok
- Tak Diusulkan Jabat Pj Gubernur DKI Jakarta Lagi, Heru Budi Merespons Begini
- Lusa, DPRD DKI Layangkan Usulan Nama Pj Gubernur Baru ke Kemendagri
- Pimpinan Sementara DPRD DKI Usul Heru Budi Tetap Jadi Pj Gubernur Jakarta