Longsor-Banjir Hantam Cianjur
Dua tewas, Lima Jembatan Putus, Puluhan Rumah Terendam
Sabtu, 19 Januari 2013 – 10:09 WIB
"Longsoran tanah tersebut juga menutup jalan. Sementara titik longsor ketiga terjadi persis dibawah jalan tepatnya di depan kantor manajemen Aquila. Kejadiannya sekitar pukul 04.30 setelah terjadi hujan deras. Tidak tahu persis, hanya terdengar suara gemuruh, ternyata setelah dicek, tebing Aquilla itu telah longsor dan mengurug jalan," tuturnya.
Menurutnya, daerah tebing Aquila selama ini dikenal sebagai daerah yang rawan terjadi longsor. Selain kondisi tebing yang hanya ditumbuhan pohon-pohon kecil, tebing tersebut sebelumnya pernah dilakukan cut and feel untuk pengerjaan proyek.
Sehingga tanaman yang ada saat ini merupakan tanaman baru. "Ini bukan yang pertama, dulu juga pernah longsor menutup jalan. Tapi kalai ini longsor cukup besar, apalagi bukan hanya satu titik longsor. Beruntung tidak ada korban jiwa," kata Edi tokoh Masyarakat sekitar.
Untuk menyingkirkan material longsor, pihak Dinas Binamarga Kabupaten Cianjur langsung menerjunkan dua alat berat yang dimiliki. "Kita upayakan secepatnya melakukan pembersihan material longsor yang menutup jalan. Tapi perlu waktu, karena banyaknya material tanah bercampur batu yang menutup jalan. Mudah-mudahan jalan bisa segera dilalui kembali," kata Sekretaris Dinas Binamarga Kabupaten Cianjur Tomi. (han)
CIANJUR - Dua orang tewas dan tiga orang lain luka-luka setelah tebing di Gunung Karanggantung Beunying di Kampung Legok Seube RT 02/RW 07, Desa
BERITA TERKAIT
- Kapolres Inhu & Tim Pamatwil Polda Riau Cek Kesiapan TPS Khusus
- TNI-Polri Bersinergi Jaga Situasi Kondusif & Mewujudkan Pilkada Damai di Sumsel
- Propam Razia Ponsel Anggota, Siapa yang Punya Aplikasi Judi Online?
- Polda Jawa Barat Gagalkan Peredaran 1 Juta Butir Obat Keras Ilegal
- PPPK 2024 Tahap II: Kaltim Siapkan 9.195 Formasi, Ada Syarat Umum & Khusus Bagi Pelamar
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom