Longsor di Jateng, Satu Bocah Tewas, Sejumlah Jembatan Putus

jpnn.com - WONOSOBO - Hujan lebat mengakibatkan satu rumah warga di Desa Besani, Leksono, Wonosobo, Jawa Tengah, tertimbun longsor, Sabtu (26/11) kemarin. Seorang anak berusia tujuh tahun atas nama Achmad Ubadillah Ghifari ditemukan tewas.
"Selain korban jiwa, atas kejadian ini pemilik rumah atas nama Muchsin juga diinformasikan mengalami kerugian materil ditaksir sekitar Rp 35 juta. BPBD Wonosobo telah berada di lokasi untuk menyerahkan bantuan," ujar Juru Bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, Minggu (27/11).
Menurut Sutopo, kediaman Muchsin berada di baawah lereng rawan longsor. Muchsin tidak sendiri, BNPB memprediksi setidaknya ada sekitar 40,9 juta jiwa penduduk Indonesia terpapar bahaya ancaman bahaya longsor.
"Saat musim hujan banyak kejadian longsor yang menimbulkan korban jiwa dan kerugian ekonomi," ungkap Sutopo.
Selain di Desa Besani, hujan lebat juga menyebabkan jembatan Kali Sanggrahan di Dusun Wonorejo, Desa Karangsono, Karangrayung, Grobogan, runtuh.
Akibatnya, akses jalan menuju Desa Suru, Kecamatan Geyer dengan Desa Karangsono terhambat. Masyarakat terpaksa harus menempuh jarak sekitar 5 km.
"Jembatan runtuh juga terjadi di Kabupaten Batang. Hujan yang berlangsung selama empat jam di wilayah Kecamatan Bawang menyebabkan terputusnya jembatan Kali Putih. yang menghubungkan Dukuh Sidomulyo Desa Deles, dengan areal sawah/ladang masyarakat," ungkap Sutopo.(gir/jpnn)
WONOSOBO - Hujan lebat mengakibatkan satu rumah warga di Desa Besani, Leksono, Wonosobo, Jawa Tengah, tertimbun longsor, Sabtu (26/11) kemarin. Seorang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gunung Ibu Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 400 Meter
- Geger Mayat Tanpa Identitas di Lampung Selatan, Ini Ciri-cirinya
- Kirab Mahkota Binokasih Warnai Hari Jadi ke-543 Kabupaten Bogor
- Dilaporkan ke Polda Jateng, Bambang Wuragil Dituduh Telantarkan Anak
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki