Longsor di Sumedang, Tim SAR Temukan 5 Korban Tewas, 19 Masih Hilang

jpnn.com, BANDUNG - Korban longsor di Desa Cihanjuang, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, kembali ditemukan pada hari ini (13/1).
Tim Pencarian dan Penyelamatan (SAR) gabungan mengevakuasi lima korban yang meninggal dunia.
Dengan ditemukannya lima korban yang meninggal dunia itu, hingga kini total ada 21 orang korban meninggal akibat longsor di Kecamatan Cimanggungtersebut.
"Saat ini korban sedang diidentifikasi di Puskesmas Sawah Dadap," kata Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansyah di lokasi longsor.
Sejauh ini ada 19 orang yang dinyatakan masih hilang dalam longsor tersebut.
Jumlah orang yang dicari itu pun berubah-ubah sesuai aduan dari masyarakat ke posko SAR gabungan.
Sejak Rabu pagi pada pukul 09.00 WIB, Tim SAR telah menemukan korban berjenis kelamin laki-laki bernama Ahmad Yani (32) dalam keadaan meninggal dunia.
Kemudian, pada pukul 14.55 WIB, Tim SAR menemukan kembali korban meninggal berjenis kelamin laki-laki yang masih diidentifikasi identitasnya.
Tim SAR gabungan menemukan lima orang lagi dalam pencarian korban di lokasi longsor Desa Cihanjuang, Sumedang.
- Dilantik Gubernur Dedi Mulyadi, Susi Gantini Resmi Jabat Ketua TP PKK Sumedang Lagi
- Bupati Sumedang Upayakan Solusi Cepat Atasi Dampak Proyek Tol Cisumdawu di Cihamerang
- Warga Diminta Waspadai Longsor di Kawasan Menuju Wisata Gunung Bromo
- BPBD Jabar: Longsor Sukabumi, 7 Warga Hilang, 1 Anak Meninggal
- Banjir Disertai Longsor di Sukabumi Menewaskan Satu Warga dan Tujuh Orang Hilang
- Sertijab Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir Beri Apresiasi Tinggi Kepada Yudia Ramli