Longsor Kolombia: 206 Orang Meninggal, 220 Hilang...
jpnn.com, MOCOA - Musibah menimpa Kolombia, Sabtu (1/4) waktu setempat. Tanah longsor mengakibatkan ratusan warga meninggal.
Daerah yang paling terdampak adalah di Mocoa, Provinsi Putumayo, Kolombia Selatan. Hujan deras sehari sebelumnya mengakibatkan banjir longsoran tanah menyapu Mocoa. Selain di daerah tersebut, sejumlah wilayah di Peru dan Ekuador juga terkena longsoran, namun belum ada laporan korban.
"Informasi terbaru yang kami miliki adalah bahwa ada 206 orang dipastikan tewas, 202 luka-luka, 220 hilang, 17 perkampungan terkena dampaknya," kata kepala Palang Merah Kolombia Cesar Uruena kepada AFP.
Rumah warga, jembatan, kendaraan, pohon dan kayu rusak bertumpuk dengan lumpur, menjadi pemandangan menyedihkan di Mocoa.
Gubernur Putumayo Sorrel Aroca mengatakan, musibah ini baru pertama kali terjadi di wilayahnya. "Belum pernah kami mengalami tragedi seperti ini. Ratusan keluarga belum ditemukan, banyak lingkungan yang hilang," ujar Aroca.
- Gunung Garu Sukabumi Longsor, Puluhan KK Mengungsi
- Ninik Dorong Sinergitas Multilevel Pulihkan Sukabumi Pascabanjir Bandang
- Petugas Salurkan Bantuan ke Daerah Terisolasi di Sukabumi
- Banjir dan Longsor Sukabumi: 10 Warga Meninggal Dunia, Eros dan Oji Masih Dicari
- Bencana Alam, Ratusan Warga 9 Kecamatan di Cianjur Mengungsi
- Tim BTB Bersihkan Musala dan Rumah Warga Sukabumi Pascabencana