Longsor Landa Kebumen

Lima Rumah Warga Tembana Terancam Ambrol

Longsor Landa Kebumen
LONGSOR- Sedikitnya lima rumah milik warga RT 01/RW 05 Dukuh Tembana Desa Kutosari Kecamatan Kebumen kab Kebumen, Jawa tengah terancam longsor. Kondisi rumah yang tinggal di bantaran sungai sangat kritis menyusul longsornya tebing Sungai Luk Ulo. Foto: ROHMAN/RADAR BANYUMAS
Fadlan mengungkapkan longsor juga sudah menggerus tanah pekarangan milik warga. Sebelum tebing longsor di belakang rumah warga terdapat tanah pekarangan dengan jarak lebih dari 10 meter dari tebing sungai.  "Namun kini tanah pekarangan hilang tergerus aliran sungai," ungkap  Afandi bersama Kadus V Desa Kutosari.

 Upaya menahan longsor tebing Sungai Luk Ulo di Dukuh Tembana, lanjut  Afandi, sebenarnya sudah dilakukan pemerintah dengan membangun  bronjong. Namun, panjang bangunan bronjong hanya sekitar 50 meter. 

Tidak sepanjang tebing yang longsor atau tidak sampai Jembatan Tembana.  Selain itu, dengan tinggi hanya sekitar 2,5 meter, membuat bronjong  terendam air jika banjir sehingga tebing masih saja longsor. M Fadlan berharap pemerintah membangun bronjong lebih panjang dan  kuat. Pasalnya, tebing yang longsor tidak hanya mengancam keselamatan  jiwa dan rumah penduduk, tetapi juga mengancam Jembatan Tembana.

 

Ditemui terpisah, Kepala Bidang Irigasi Dinas Sumberdaya Air dan  Energi Sumberdaya Mineral (SDA ESDM) Muchtarom SST, mengakui ada  beberapa titik rawan akibat longsornya tebing Sungai Luk Ulo. Namun karena anggaran APBD II terbatas, pihaknya tidak mampu menangani  seluruhnya.

 "Untuk 2009, kami hanya bisa untuk menangani dua titik, yakni di  daerah Kelurahan Kebumen dan di anak Sungai Luk Ulo di Desa Banioro  Kecamatan Karangsambung," ujarnya. Meski begitu, semua titik yang rawan, sudah diusulkan untuk segera ditangani dengan biaya APBN melalui Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSSO) Jogjakarta. (man)

KEBUMEN- Sedikitnya lima rumah milik warga RT 01/RW 05 Dukuh Tembana  Desa Kutosari Kecamatan Kebumen terancam longsor. Kondisi rumah yang tinggal


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News