Lopez Lomong, Lari Adalah Hidupnya
Minggu, 12 Agustus 2012 – 14:04 WIB

Lopez Lomong, Lari Adalah Hidupnya
LOPEZ Lomong mungkin tidak akan merebut medali emas nomor 5.000 meter di London 2012. Namun mencapai babak final dengan catatan waktu 13 menit 26.16 detik merupakan prestasi spektakuler bagi pria 27 tahun tersebut. Sejumlah lembaga Hak Asasi Manusia Internasional datang dan menyelamatkan Lomong bersama 20 ribu anak lainnya. Lomong keluar dari kekacauan di Sudan dan pindah ke Amerika Serikat pada usia 16 tahun. Dia menjadi warga negara AS pada 2007 silam
Lomong melalui jalan panjang, berliku, dan perih untuk menjadi Olimpian. Lahir di Selatan Sudan, Lomong diculik dari orang tuanya pada usia enam tahun. Dia direkrut untuk menjadi tentara anak-anak.
Baca Juga:
Sejak kecil dia selalu berada di ambang kematian pada perang saudara di Sudan medio 1983-2005. Selama sepuluh tahun, Lomong berada dalam kamp yang sangat keji.
Baca Juga:
LOPEZ Lomong mungkin tidak akan merebut medali emas nomor 5.000 meter di London 2012. Namun mencapai babak final dengan catatan waktu 13 menit 26.16
BERITA TERKAIT
- Barito Putera Kalahkan Bali United 3-1
- Pemain PSPS Kena Sanksi Larangan Bermain, Klub Juga Dapat Denda
- Kemenpora Siap Bantu PSSI Kebut Proses Naturalisasi Audero, Joey, & Dean
- Indra Sjafri Ditugaskan PSSI Mempersiapkan Timnas Indonesia ke SEA Games 2025
- Wagub Sumsel Bakal Bentuk Klub Sepak Bola Baru, Ini Namanya
- Carlo Ancelotti: Luka Modric Adalah Hadiah untuk Sepak Bola