Lorenzo Selamat dari Bencana
Nyaris Terjatuh, Finis Kedua berkat Red Flag
Senin, 22 Oktober 2012 – 06:39 WIB
Pedrosa yang start dari posisi kedua baru menyalip Lorenzo untuk memimpin lomba pada akhir lap 9. Seperti sebelumnya, begitu memimpin, Pedrosa terus membuat jarak dengan Lorenzo. Saat hujan turun lebih deras selepas lap 10, dia sudah unggul lebih dari tiga detik.
Baca Juga:
Pada saat yang sama Lorenzo terlihat makin kesulitan. Casey Stoner yang sempat tertinggal hingga tujuh detik makin mendekatinya. Saat itu Lorenzo berkali-kali memberikan isyarat bahwa lintasan berbahaya dengan mengangkat tangan. Bahkan, Lorenzo nyaris terjatuh di hairpin terakhir lap 14. Kalau saja terjatuh, insiden tersebut akan menjadi bencana karena keunggulannya hanya tinggal tiga poin atas Pedrosa.
Bukan hanya itu keberuntungan Lorenzo. Saat posisinya semakin terancam oleh Stoner, pengawas lomba mengibarkan red flag ketika lomba tersisa tujuh lap. Lomba dihentikan karena dianggap terlalu membahayakan gara-gara hujan deras yang mengguyur sirkuit.
Seusai lomba, Lorenzo mengaku beruntung tidak terjatuh dan bisa finis kedua. "Kami sebelumnya yakin kondisi akan makin baik seiring dengan berjalannya lomba. Karena itu, kami memakai ban soft di belakang. Ternyata itu berbahaya. Beruntung saya tak jatuh," ungkapnya.
SEPANG - Episode kemenangan pembalap Repsol Honda Dani Pedrosa masih berlanjut. Dia kembali mengumpulkan poin maksimal dari MotoGP Malaysia yang
BERITA TERKAIT
- SDUT Bumi Kartini Jepara Hattrick Gelar Juara KU 12, SDN Jambean 02 Pati Rebut Kembali Podium Tertinggi
- BNI Berperan dalam Membantu Atlet Bulu Tangkis Indonesia Ukir Sejarah di Kancah Global
- Pertamina Konsisten Mendukung Ajang MotoGP di Indonesia dalam 3 Tahun Terakhir
- Pupuk Indonesia Berkontribusi pada Olahraga Angkat Besi, Hasilkan Medali Emas Olimpiade
- Sprint MotoGP Indonesia Penuh Drama, Martin Tumbang, Pecco Juara, Marquez Ketiga
- Live Streaming Sprint MotoGP Indonesia 2024 & Starting Grid