Lorjhu' Berapi-api di Festival Seni Tradisi

Sejak merilis album Paseser, Lorjhu' mampu mencuri perhatian pendengar terutama lewat hit Can Macanan.
Lorjhu' kemudian merilis album kedua yakni Parenduan pada akhir 2023 lalu.
Parenduan diambil dari nama dusun Prenduan di Madura. Namanya berasal dari kata dasar ’arenduh’, memiliki arti bersimpuh, atau rehat sejenak.
Album tersebut punya keterkaitan dengan pengalaman Badrus Zeman yang sedari kecil lahir dan besar di dusun tersebut.
Album Parenduan menggambarkan koleksi peristiwa yang ditangkap oleh memori dan melekat dalam benak Badrus, dari titiannya dalam hal spiritualitas, hingga curahan hati yang bersifat sangat pribadi.
Lorjhu' memasukkan 9 lagu dalam album Parenduan, salah satunya single berjudul Abhantal Ombak. Judul Abhantal Ombak diambil dari penggalan semboyan pelaut Madura yang berarti ‘berbantalkan ombak’.
Pada tahun lalu, Lorjhu' yang berada di bawah naungan Bahasa Ibu Records sempat melepas video lirik untuk lagu Rajamina. (ded/jpnn)
Grup musik asal Madura, Lorjhu' (dibaca: lorcuk) menjadi bintang tamu dalam Festival Seni Tradisi di Taman Krida Budaya, Malang pada Sabtu (22/2).
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra
- Setelah Tampil di Singapura, Lorjhu' Menggoyang Pestapora 2024
- Kolaborasi Unik Antara The Panturas, Lorjhu, dan Iga Massardi
- SIMFes 2023 Layak Ditiru
- SIMFes 2023: Sawahlunto International Music Festival Digelar Pekan Ini
- Lorjhu' Memulai Perjalanan Baru Lewat Abhantal Ombak
- Lorjhu Mengekspresikan Rasa Pesisir Madura