Losmen Digerebek Polisi, Tiga Pasangan Ketahuan Berindehoi
jpnn.com, TEGAL - Jajaran Sabhara Polres Tegal Kota menggelar razia penyakit masyarakat (pekat) di sejumlah titik pada Kamis (20/7) dini hari. Penginapan kelas losmen dan warung remang-remang jadi sasaran razia.
Kasat Sabhara Polres Tegal Kota AKP Prastowo mengatakan, razia itu untuk meningkatkan pengawasan atas penyakit masyarakat. Sebab, kegiatan pengawasan memang sempat kendor akibat momen Lebaran.
“Kami mulai kegiatan operasi pekat ini sebab sejak bulan Ramadan hingga lebaran kemarin kegiatan pemantauan wilayah agak kurang. Sehingga kini mulai digiatkan kembali,” ujarnya seperti diberitakan laman radartegal.com.
Dari razia itu, Polres Tegal Kota menjaring 12 orang. Salah satu lokasi yang dirazia adalah losmen di Jalan Durian Kota Tegal.
Prastowo menjelaskan, polisi mengamankan enam orang dari losmen itu. Keenam orang itu terdiri dari tiga pria dan tiga wanita yang berpasangan.
Di lokasi lain, polisi juga mengamankan empat wanita di warung lesehan. Sedangkan dua orang preman diciduk saat sedang meminta uang di jalanan.
Namun, hasil razia itu tak diproses hukum. “Belasan orang itu langsung kami bawa ke Dinsos (dinas sosial, red),’’ terangnya. (gus/wan/zul/jpg)
Jajaran Sabhara Polres Tegal Kota menggelar razia penyakit masyarakat (pekat) di sejumlah titik pada Kamis (20/7) dini hari. Penginapan kelas losmen
Redaktur & Reporter : Antoni
- Tampang 3 Pemalak Sopir Truk Modus Penjual Minuman
- Tekan Kriminalitas Jelang Pilkada, Polresta Pekanbaru Sikat 22 Penjahat
- Lantik Sekda Kota Tegal Jadi Pj Wali Kota, Nana Sudjana Ingatkan Amanah
- FTA Ungkap Fakta Diskusi di Kemang yang Dibubarkan Si Rambut Kuncir Cs, Ternyata
- Diskusi di Kemang Dibubarkan Preman, Pramono Berkata Tegas, Sentil Aparat
- Kasus Pembubaran Diskusi FTA, Refly Harun: Si Rambut Kuncir Bukan Preman Sembarangan