Loyo di Tanjakan, Truk Tangki Air Isi Ulang Masuk Jurang
jpnn.com, TABANAN - Sebuah truk tangki pengangkut air isi ulang terguling di jalan utama penghubung Desa Jegu dan Desa Penatahan di Penebel, Tabanan, Rabu (28/2). Truk bernomor polisi DK 9367 GL itu terperosok ke jurang lantaran tak kuat menanjak di sebelah timur Jembatan Desa Penatahan.
Pengemudi truk itu adalah Wayan Wica (64), asal Wangaya Kelod, Desa Wangaya, Penebel. Wica menjelaskan, dirinya sekitar pukul 12.00 waktu Indonesia tengah (WITA) mengangkut air isi ulang seberat 6.300 liter untuk dibawa ke Denpasar.
Saat sampai di pertengahan tanjakan di lokasi kejadian, tiba-tiba truk yang disopiri Wica tak kuat menanjak. Dia mencoba mengoper persneling truk.
Namun, saat Wica mengoper persneling justru truk turun ke bawah. Akhirnya truk tak terkendali dan masuk ke dalam jurang sedalam enam meter.
"Syukurnya saya selamat saat kejadian, hanya mengalami luka ringan dengan luka robek di bagian telinga kanan," ujarnya.
Truk yang dikemudikan Wica mengalami kerusakan. Antara lain tangki air dan kaca depan pecah, sedangkan bak dan bodi truk hancur. Kerugian akibat kecelakaan tersebut mencapai Rp 70 juta.
Kapolsek Penebel AKP Ketut Mastra Budaya mengatakan, truk dievakuasi dengan cara diderek. Evakuasi berlangsung sekitar setengah jam.(rb/jul/mus/mus/JPR)
Sebuah truk tangki pengangkut air isi ulang terguling di jalan utama penghubung Desa Jegu dan Desa Penatahan di Penebel, Tabanan lantaran tak kuat di tanjakan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kecelakaan KA Kertajaya Vs Sepeda Motor di Semarang, Pengendara Wanita Tewas
- Seniman Debus asal Aceh Tewas Kecelakaan, Begini Kejadiannya
- Satu Unit Minibus Tercebur ke Kali di Jakut Saat Hujan Deras
- Mobil Berpelat TNI Mau Kabur Pascatabrakan, 1 Meninggal Dunia, 3 Terluka
- Ini Fakta soal Mobil Land Cruiser Berstiker Setwapres Kecelakaan di Sukabumi, Oalah
- Kecelakaan Maut di Batu, Cak Udin Prihatin dan Soroti Hal Ini