LPEI Gelar Pelatihan CPNE untuk Para Pelaku UMKM di Kendal
jpnn.com, KENDAL - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) terus berupaya menambah kompetensi para pelaku UMKM dengan memberikan berbagai pelatihan.
Salah satunya melalui pelatihan pemasaran digital (digital marketing) bagi 52 pelaku UMKM asal Kendal di Pendopo Pemerintah Kabupaten Kendal.
Kegiatan yang diselenggarakan selama dua hari 6-7 Oktober 2021 ini merupakan pelatihan kedua sebagai rangkaian agenda pelatihan Coaching Program for New Exporter (CPNE) tematik di Kota Kendal, yang telah diadakan sejak Juni lalu.
Pada hari pertama, hadir sebagai narasumber Sumhaji, salah satu eksportir yang juga lulusan CPNE 2015 membagikan pengalaman dan tips bagaimana memanfaatkan media sosial sebagai saluran pemasaran bisnis ekspornya ke pasar global.
Selain itu, dia juga mengajarkan memanfaatkan global marketplace, serta menyusun strategi pemasaran digital sehingga produk yang dipasarkan dapat menarik minat calon pembeli dari luar negeri.
Di hari kedua peserta juga diberikan pemahaman tentang metode pembayaran internasional serta informasi mengenai akses pembiayaan ekspor di LPEI.
Topik ini tentu tidak kalah penting bagi UKM untuk dapat menembus pasar ekspor.
Direktur pelaksana II LPEI Maqin U. Norhadi menyampaikan CPNE merupakan sebuah program pelatihan yang diberikan secara sistematis dan berkelanjutan.
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) terus berupaya menambah kompetensi para pelaku UMKM dengan memberikan berbagai pelatihan.
- Bangun Ekosistem Digital UMKM di Indonesia, Hibank & Mitra Strategis Jalin MoU
- SBM & BRI Berkolaborasi Dukung UMKM Fesyen Tingkatkan Skala Bisnis
- Sultan Mendukung Pemerintah untuk Membentuk Holding UMKM
- Tak Hanya untuk UMKM, BRIncubator Punya Misi Besar untuk Ekonomi Lokal
- Begini Cara KAI Logistik Dukung Kemandirian UMKM Difabel
- Pemerintah Tegaskan Tidak Ada Rencana Penurunan Batas Pengenaan Pajak untuk UMKM